VIVA – Wasit yang memimpin pertandingan Liga Champions antara Paris Saint-Germain vs Istanbul Basaksehir resmi dijatuhi hukuman oleh UEFA. Dia adalah Sebastian Coltescu.
Mengutip ESPN, Coltescu dijatuhi hukuman dilarang memimpin pertandingan sampai akhir musim nanti. Ini jadi teguran keras bagi wasit asal Rumania tersebut.
Coltescu dianggap bersalah karena berlaku tidak pantas saat memimpin pertandingan. Akibat sikapnya, para pemain PSG dan Istanbul meninggalkan lapangan.
Pertandingan pun harus ditunda sampai keesokan harinya. Perilakunya tersebut dikutuk oleh kedua tim.
Awal masalahnya adalah ucapan Coltescu kepada salah satu staf pelatih Istanbul, Pierre Webo. Dia menyiratkan kata-kata rasis yang memantik amarah.
Bahkan para pemain Istanbul ketika itu langsung bereaksi keras. Mereka mendebat Coltescu dan memintanya untuk meminta maaf.
UEFA dalam putusannya juga meminta Coltescu untuk kembali menjalani pelatihan. Mengingat ada etika wasit yang dia langgar.
Rasisme amat ditolak dalam sepakbola. Kesetaraan selalu dijunjung tinggi. Ketika ada wasit yang melanggarnya, itu jadi aib yang begitu besar.
Madrid Vs Dortmund di Final Liga Champions Jadi Pengalaman Unik Jude Bellingham
Tak pernah terbayangkan oleh Jude Bellingham akan bermain di final Liga Champions melawan Borussia Dortmund. Dia akan berhadapan dengan mantan klubnya tersebut.
