- AP Photo/Armando Franca
VIVA – Timnas Portugal berhasil meraih kemenangan dalam pertandingan UEFA Nations League di Estadio Jose Alvalade, Senin 06 Juni 2022. Cristiano Ronaldo cs menumpaskan Swiss dengan skor 4-0.
Empat gol Portugal masing-masing dicetak oleh William Carvalho (15), Cristiano Ronaldo (35,39) dan Joao Cancelo (68). Hasil Kemenangan ini membuat Portugal berada di peringkat pertama Grup A2 dengan poin empat.
Laga Portugal vs Swiss berjalan sangat sengit, Pada menit keenam Portugal sempat kecolongan gol terlebih dahulu melalui aksi dari Haris Seferovic. Namun sayang golnya di anulir setelah wasit melihat VAR terlebih dahulu.
Berikut beberapa fakta menarik pertandingan Portugal vs Swiss sebagai berikut:
1. Kandidat Kuat Juara UEFA Nations League
Cristiano Ronaldo saat Portugal melawan Swiss
- AP Photo/Armando Franca
Terlalu cepat menilai jika Portugal menjadi salah satu tim yang di favoritkan meraih gelar UEFA Nations League pada musim ini. Pasalnya pada pertandingan sebelumnya, Portugal meraih hasil imbang saat menghadapi Spanyol. Namun pada pertandingan menghadapi Timnas Swiss, Portugal bermain sangat luar biasa dan menurunkan beberapa pemain bintang seperti Bruno Fernandes, Diogo Jota, Cristiano Ronaldo dan Joao Cancelo.
Hasil kemenangan ini membuat Portugal berada di peringkat pertama. Di pertandingan lain spanyol gagalkan meraih poin sempurna. Sementara di pertandingan ketiga Portugal akan menghadapi Republik Ceko.
Maka dari itu banyak yang menduga-duga bahwa Portugal merupakan tim yang sangat sulit dan banyak memprediksi akan memenangkan gelar UEFA Nations League.
2. Kontroversi VAR
Ilustrasi Teknologi Video Assistant Referee (VAR) di Piala Dunia 2018
Pada babak kedua, Portugal sempat mendapatkan hadiah penalti. Setelah Nuno Mendes dilanggar oleh Kevin Mbabu kemudian wasit langsung menunjuk titik putih. Namun setelah melihat VAR terlebih dahulu ternyata pelanggaran itu terjadi diluar kotak penalti dan memberikan tendangan bebas untuk Portugal.
Sementara Cristiano Ronaldo sudah berada di titik putih untuk siap-siap menendang penalti. Pasalnya dalam pertandingan itu sering terjadi kontroversi yang dilakukan oleh wasit karena masalah VAR.
3. Cristiano Ronaldo Menjadi Pemain Terbaik
Kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo.
- AP Photo/Luis Vieira
Sebagian besar ketika pemain sudah memasuki umur 37 tahun akan memutuskan untuk pensiun. Tetapi tidak dengan Cristiano Ronaldo, bintang Manchester United tampil sangat luar biasa saat mengalahkan Swiss.
Pada pertandingan itu, Cristiano Ronaldo mencetak dua gol dan satu assist. Mantan pemain Real Madrid itu pun menjadi pemain penting saat Portugal ditahan imbang 1-1 oleh Spanyol.
Dalam pertandingan menghadapi Swiss, pembuka Portugal yang dicetak oleh William Carvalho berawal dari tendangan bebas Cristiano Ronaldo yang ditepis oleh kiper Swiss kemudian bola rebound yang menghampiri Carvalho. Setelah gol pembuka, kemudian Cristiano Ronaldo mencetak dua gol.
4. Menurunya Performa Swiss
Italia vs Swiss
- Twitter/@Azzurri
Pada pertandingan menghadapi Portugal, ini merupakan penampilan Swiss paling buruk dalam empat pertandingan terakhirnya. Swiss yang berhasil menyingkirkan Italia di kualifikasi Piala Dunia 2022. Swiss hanya meraih satu kali kemenangan dalam empat pertandingan terakhirnya.
Dalam pertandingan Portugal vs Swiss, Cristiano Ronaldo cs bisa saja mencetak lebih dari empat gol. Akan tetapi Portugal menurunkan tempo permainan di babak kedua. Selain itu juga Swiss hanya mampu menembakan satu kali tempat sasaran.
5. Joao Cancelo Tampil Sangat Apik
Pemain Manchester City, Joao Cancelo
- instagram.com/jpcancelo
Selain Cristiano Ronaldo yang tampil luar biasa dalam pertandingan menghadapi Swiss. Ada satu nama lagi yang harus disebutkan yaitu Joao Cancelo yang telah menyumbangkan satu gol dalam pertandingan tersebut.
Pemain Manchester City itu tampil sangat luar biasa bek sayap kanan, terkadang ia membanguan serangan dari sektor kanan dan memberikan beberapa umpan silang ke arah gawang Swiss. Selain itu ia juga kerap melakukan pertahanan yang baik ketika swiss melakukan serangan balik.
Mantan pemain Juventus itu telah memberikan akurasi umpan 95 persen dan lima kali melakukan pemotongan bola. Ia mencetak gol pada menit ke 68 setelah mendapatkan umpan dari Bernardo Silva.
