- AP Photo/Manu Fernandez
VIVA – Real Madrid membalas Manchester City atas komentarnya mengenai area stadion Bernabeu, dengan AS mengutip sumber anonim dari klub tersebut sehari setelah pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions antara kedua raksasa Eropa tersebut.
Menyusul hasil imbang 3-3 bos City Pep Guardiola tampil sarkastik dengan pujian yang tidak langsung mengenai stadion Los Blancos yang baru saja direnovasi.
Pertandingan seru antara Real Madrid melawan Manchester City berlangsung dengan stadion Bernabeu yang tertutup atapnya.
Dan ketika ditanya apa pendapatnya tentang bermain dalam kondisi seperti itu, Guardiola menjawab: "Saya suka melihat langit, tetapi kenyataannya stadion ini mengesankan. Sekarang mereka hanya punya untuk merawat rumput."
"Jangan salah paham, ini adalah hasil kerja yang mengesankan. Ketika saya bermain, rumput Bernabeu adalah karpet, karpet, tapi hei, saya kira mereka akan memperbaikinya," mantan manajer FC Barcelona itu ditambahkan.
Kepada penyiar Spanyol Movistar, Guardiola kembali memuji Bernabeu namun melontarkan pernyataan serupa dengan mengatakan
"Sekarang mereka hanya perlu memperbaiki kondisi lapangan" dan menyindir bahwa presiden Real Madrid Florentino Perez "hanya perlu khawatir untuk membuat lemparan yang bagus."
“Itu tidak bagus untuk cara kami bermain,” kata Guardiola tentang lapangan. "Saya pikir ini sedikit merugikan kami. Kami tidak membuat alasan, tapi itu tidak benar. Sering kali dari atas Anda tidak dapat melihat perspektifnya, terkadang lapangan tampak baik-baik saja dan berada di kaki lapangan." nada Anda menyadari bahwa itu tidak benar."
Namun, setelah kritik tersebut, Real Madrid memberikan reaksinya. "Lapangan di Bernabeu bukan berperingkat 10, tapi berperingkat 8. Saya berharap setiap lapangan memiliki lapangan seperti ini," kata sumber anonim kepada AS.
Real Madrid juga terkejut karena tidak ada yang disebutkan mengenai lapangan tersebut dalam laporan resmi dari UEFAEFA -1,5%, dan bahwa kondisi lapangannya dianggap tidak memuaskan karena belum disentuh oleh pemain profesional sejak 31 Maret ketika Rodrygo mencetak dua gol. untuk mengalahkan pemenang Copa del Rey Athletic Club 2-0.
Meski begitu, upaya masih harus dilakukan untuk memastikan bahwa lapangan berada dalam "kondisi yang buruk" untuk laga El Clasico melawan Barca pada 21 April - yang mungkin menghibur sebagian dari mereka yang menyebut pelatih tim Catalan Xavi Hernandez 'The Gardener' karena sikapnya yang rewel terhadap negara. rumput di tempat lain.
