- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Pelatih tim nasional Vietnam U-23, Falko Gerd Gotz, mengaku kecewa setelah timnya ditahan sepuluh pemain Myanmar pada Grup B SEA Games 2011. Namun, Gortz memuji pertahanan Myanmar.
Myanmar sukses menahan imbang tim unggulan Vietnam tanpa gol pada laga kedua Grup B yang berlangsung di Stadion Lebak Bulus, Sabtu 5 November 2011 malam. Padahal Myanmar harus bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-57.
Pelatih Vietnam, Falko Gerd Gotz, mengaku kecewa dengan hasil ini. Namun, pelatih asal Jerman itu menilai satu poin tetaplah berharga bagi Vietnam.
"Pertama, selamat untuk Myanmar. Mereka berjuang dengan keras dan mendapatkan poin. Kami menguasai bola sekitar 80 persen, tapi ini tidak cukup untuk mencetak gol. Kami tidak bahagia dengan hasil ini. Anak-anak mencoba bermain dengan cepat, tapi kadang mereka juga lambat. Tapi, saya pikir kami bisa hidup dengan satu poin dan melanjutkan perjuangan," ujar Gotz seusai pertandingan.
Mantan pelatih klub asal Jerman, Hertha Berlin, tersebut kemudian memuji pertahanan Myanmar yang mampu meredam semua peluang Vietnam meski harus bermain dengan sepuluh pemain.
"Kami mencoba menembak, umpan silang, dan tampil dominan. Tapi, saya harus mengakui Myanmar bertahan sangat baik dan itulah sebabnya kami gagal mencetak gol. Sekarang, kami mempunyai waktu empat hari untuk melakukan perbaikan jelang pertandingan berikutnya," papar Gortz.
Sementara itu, pelatih Myanmar, Stefan Hansson membeberkan kunci sukses timnya menahan Vietnam.
"Kami tahu caranya melawan Vietnam. Kami pernah melawan mereka di masa lalu. Vietnam tim yang bagus. Kami memakai formasi spesial di laga ini dengan satu sweeper dan bisa dilihat hasilnya," kata Hansson.
"Kami sekarang lebih kuat dibanding ketika dikalahkan mereka di masa lalu. Kami terus bertahan dan melakukan serangan balik. Bermain bertahan menguras tenaga, tapi kami bermain dengan hati dan itulah kunci sukses kami," sambungnya.
Dengan hasil imbang ini, Vietnam masih berada di puncak klasemen Grup B dengan empat poin, namun hanya unggul produktivitas gol atas Myanmar.
Selanjutnya Vietnam akan menghadapi Timor Leste dan Myanmar ditantang Brunei Darussalam. Kedua pertandingan akan kembali berlangsung di Stadion Lebak Bulus, 9 November mendatang.
Maskapai di Vietnam Kerahkan Pramugari Berbikini
Penumpang senang, pemerintah Vietnam tidak. Denda pun dijatuhkan.
