- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Malaysia dipastikan tidak akan menurunkan penyerang andalannya Izzaq Ramlan pada laga final SEA Games XXVI menghadapi tuan rumah Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin malam, 21 November 2011. Pemain bernomor punggung 14 itu mengalami cedera lutut.
Cedera Izzaq didapat ketika tampil pada duel semifinal menghadapi Myanmar. Lutut kiri pemain 21 tahun ini ditebas oleh pemain Myanmar.
Seusai pertandingan, tim dokter Malaysia menyatakan Izzaq harus beristirahat minimal 1 bulan untuk memulihkan kondisi. Alhasil, ia dipastikan tidak bisa bermain pada laga pamungkas SEA Games.
"Tim dokter sudah melakukan diagnosa atas cedera saya. Mereka bilang butuh waktu satu bulan untuk pemulihan," ujar Izzaq seperti dikutip Bernama, Senin 21 November 2011.
Dengan absennya Izzaq, kini Harimau Muda mau tidak mau harus mempercayakan barisan depan kepada pemain lain. Dua sosok yang diyakini mampu mengemban tugas untuk menggedor pertahanan Garuda Muda adalah Fakri Saarani dan Azwari Ibrahim.
"Kami sekarang berharap Fakri dan Azwari bisa memberikan gol dan membawa Malaysia meraih hasil bagus di pertandingan final nanti," tutur Izzaq.
Fakri jarang diturunkan oleh pelatih Ong Kim Swee di babak penyisihan. Namun, pada pertandingan semifinal, dia muncul sebagai pahlawan dengan mencetak gol kemenangan Malaysia atas Myanmar di menit 85.
Sedangkan Azwari adalah pemain yang menjadi momok bagi pertahanan Indonesia. Pasalnya, pada pertemuan pertama di babak penyisihan, dia berhasil menggetarkan jala gawang Indonesia yang dikawal oleh Andritany Ardhiyasa pada menit 18. Gol Azwari tak bisa dibalas sehingga tim asuhan Rahmad Darmawan harus bertekuk lutut menerima kekalahan. (one)
