Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id –
Sevilla akan melawan Dnipro Dnipropetrovsk di babak final Liga Europa di Stadion Narodowy, Kamis, 27 Mei 2015 dini hari WIB. Kapten Sevilla, Fernando Navarro, menolak timnya lebih difavoritkan dalam laga tersebut.
Dalam laga ini, Sevilla menyandang status juara bertahan dan tercatat sudah tiga kali keluar sebagai juara di kompetisi kasta kedua Eropa ini. Sedangkan bagi Dnipro ini menjadi final pertama mereka di ajang ini.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Icardi: Dunia Inter Milan Seperti Runtuh
Dalam laga ini, Sevilla menyandang status juara bertahan dan tercatat sudah tiga kali keluar sebagai juara di kompetisi kasta kedua Eropa ini. Sedangkan bagi Dnipro ini menjadi final pertama mereka di ajang ini.
Pencapaian tertinggi Dnipro di kompetisi Eropa bermain di babak perempat final Liga Champions 1984-1985 dan 1989-1990. Maka dari itu, Sevilla lebih difavoritkan untuk bisa mempertahankan gelar juara.
Navarro menilai bila Dnipora bukanlah lawan yang yang mudah. Tim asal Ukraina tersebut sudah memgalami kemajuan dalam beberapa tahun terakhir ini, dan berpontesi menciptakan kejutan pada laga nanti.
"Kami menghabiskan waktu untuk melihat rekaman pertandingan mereka dan Dnipro benar-benar tim berbahaya. Kami tahu gaya bermain mereka dan kami tahu mereka bisa mengejutkan kami serta membahayakan. Kami sangat menghormati mereka, sama seperti tim lainnya," ujar Navarro.
"Kami selalu bermain dengan kerendahan hati dan tahu bahwa akan selalu berbahaya jika kami tidak tampil 100 persen. Kami menghormati semua tim dan menganggap mereka punya peluang yang sama. Saya rasa peluang kami dan Dnipro adalah 50:50," lanjutnya di situs UEFA.
Halaman Selanjutnya
Pencapaian tertinggi Dnipro di kompetisi Eropa bermain di babak perempat final Liga Champions 1984-1985 dan 1989-1990. Maka dari itu, Sevilla lebih difavoritkan untuk bisa mempertahankan gelar juara.
