Sumber :
- REUTERS/Ognen Teofilovski
VIVA.co.id
- Bek Barcelona, Gerard Pique lagi-lagi mendapat perlakuan tak nyaman dari fans Timnas Spanyol, kala melakoni laga Kualifikasi Piala Eropa 2016 melawan Luksemburg, 9 Oktober 2015. Sang pemain pun mendinginkan situasi.
Diketahui, belakangan Pique mendapat cemoohan fans tiap tampil untuk La Furia Roja. Penyebabnya, dia pernah mendukung kemerdekaan Catalan, dan menancapkan bendera Catalan pada final Liga Champions di Olympiastadion, Berlin, musim lalu.
Kendati demikian, Pique merasa cemoohan untuk dirinya berkurang di laga kontra Luksemburg. Dan, pasangan penyanyi seksi Kolombia, Shakira tersebut menegaskan dia selalu senang tiap mendapat kesempatan membela Timnas Spanyol.
"Ini (Spanyol) adalah rumah dan keluarga saya. Saya sudah ada di sini sejak hari pertama mereka memanggil dan saya selalu diperlakukan dengan baik. Timnas adalah bagian dari saya," kata Pique, sebagaimana dilansir Marca, Minggu 11 Oktober 2015.
Baca Juga :
Magis 1999 Bikin MU Pede Bertandang ke Camp Nou
"Anginnya sudah berubah. Siulan masih terdengar lebih keras ketimbang tepuk tangan, tapi semuanya sudah lebih baik. Saya tak pernah mengatakan hal negatif tentang tim atau negara ini," ucap pemain kelahiran Barcelona, 28 tahun yang lalu tersebut.
Adapun pada laga tersebut, Pique tampil selama 90 menit. Berduet dengan rekannya di Barcelona, Marc Bartra, pemain dengan nama lengkap Gerard Piqué Bernabéu tersebut membawa pasukan La Furia Roja menang 4-0 atas tim tamu.
Malam Bersejarah di Liga Champions, Pemuda 19 Tahun Kalahkan Messi
Erling Braut Haaland curi perhatian.
VIVA.co.id
18 September 2019
Baca Juga :
