Sumber :
- REUTERS/Arnd Wiegmann
VIVA.co.id - Legenda sepakbola Argentina, Diego Armando Maradona, kembali mengeluarkan membuat sensasi dengan pernyataan kontroversialnya. Dia menyebut Presiden FIFA yang baru saja terpilih, Gianni Infantino, merupakan boneka dari Sepp Blatter dan Michel Platini.
Infantino terpilih dalam Kongres Luar Biasa FIFA, 26 Februari 2016 lalu. Pria asal Swiss tersebut berhasil menduduki kursi Presiden FIFA usai mengalahkan tiga lawannya, Prince Ali Bin Al Hussein, Sheikh Salman Bin Ebrahim Al-Khalifa, serta Jerome Champagne.
Proses pemilihan sempat berlangsung dua kali. Di pemilihan pertama, Infantino bersaing ketat dengan Sheikh Salman. Namun, perolehan suara keduanya belum mencapai 2/3 dari jumlah voters.
Pemilihan diulang. Hasilnya, Infantino berhasil menundukkan Sheikh Salman dengan perolehan 115 suara. "Infantino itu pengkhianat dan akan terlihat wajah aslinya sesaat lagi. Amerika Serikat belum menutup investigasi terhadap FIFA. Pasti, dia membawa kartu untuk Michel Platini, Sepp Blatter juga, dan siapa lagi?" terang Maradona.
"Saya bingung, dia bodoh atau pikun. Infantino ada di sana (FIFA) untuk melindungi bosnya, Platini," lanjutnya seperti dilansir Piunne.
Halaman Selanjutnya
"Saya bingung, dia bodoh atau pikun. Infantino ada di sana (FIFA) untuk melindungi bosnya, Platini," lanjutnya seperti dilansir Piunne.
