- VIVA / M. Ali Wafa
VIVA – Manajemen Persija Jakarta sempat banjir kritik usai keputusannya melepas bek asal Brasil, William Pachecho, jelang bergulirnya musim 2018. Kini, kubu "Macan Kemayoran" pun akhirnya angkat bicara.
Pachecho memang menjadi sosok sentral dalam lini belakang Persija. Tak hanya membawa Persija menjadi klub paling sedikit kebobolan, Pachecho juga berhasil menyumbang lima gol.
Usai musim bergulir, Pachecho ternyata tidak memperpanjang kontraknya bersama Persija dan memilih untuk hengkang ke Selangor FA di Liga Malaysia.
Banyak berita terdengar kalau Pachecho meminta kenaikan gaji hingga tiga kali lipat. Tetapi, menurut presiden klub Persija, Gede Widiade, memang sudah tidak ada etikat baik dari sang pemain.
"Pertandingan terakhir, yang bersangkutan tak mau main. Setelah laga lawan Bhayangkara, paginya dia langsung pergi," ungkap Gede saat wawancara eksklusif dengan VIVA.
"Jadi belum ada pembicaraan, tahu-tahu yang bersangkutan melakukan kontrak dengan klub di Malaysia. Seharusnya, berangkat baik baik pulangnya juga baik-baik. Saya bukan gila hormat. Ini klub besar, Persija," jelasnya.
Selain itu, Gede juga berbicara soal pentingnya sosok Bambang Pamungkas dalam skuat Persija dan peluang tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno di liga musim depan.
Lihat wawancara lengkapnya di sini.
