- VIVA / Cahyo Edi
VIVA – Kalteng Putra luluh lantak saat bertandang ke Stadion Pakansari, Cibinong markas Tira Persikabo dalam lanjutan Liga 1, Jumat 26 Juli 2019 sore WIB. Laskar Isen Mulang kalah dengan skor 2-5.
Pelatih Kalteng Putra, Gomes De Oliviera menilai anak asuhnya memang lengah. Mereka harus membayarnya dengan mahal, padahal sempat unggul lebih dahulu lewat eksekusi penalti Da Conceicao Hedipo Gustavo.
"Awal pertandingan kita mulai dengan baik, kemudian kita dapat penalti bisa unggul duluan. Kemudian ada kesalahan di lini belakang kami, miskomunikasi, mulai kehilangan konsentrasi. Kita kalah cukup telak dari tim yang memang kualitas pemainnya baik," kata Gomes dalam konferensi pers usai pertandingan.
Yang disayangkan lagi, motivasi para pemain lain jadi menurun begitu rekannya ada yang membuat kesalahan. Tira Persikabo pun memanfaatkannya untuk membombardir lini pertahanan Kalteng Putra.
"Setelah pemain ada yang buat kesalahan, banyak pemain yang lalu motivasinya menurun. Beberapa peluang kita ciptakan di awal pertandingan, tapi tidak dimanfaatkan dengan baik. Ya seperti inilah hasilnya jika kita tidak bisa cetak gol saat punya peluang. Sedangkan Tira bisa cetak gol," imbuhnya.
Bek Kalteng Putra, Kevin Gomes De Oliviera menganggap kesalahan demi kesalahan yang dibuat para pemain lebih karena konsentrasi yang menurun. Padahal di babak pertama, ritme permainan sudah bagus.
"Menurut saya karena kurang konsentrasi dari lini bertahan. Jadi Tira bisa memanfaatkan itu." tutur Kevin.
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, Sisa Subsidi Kalteng Putra Disita
Komite Disiplin PSSI menjatuhkan hukuman kepada Kalteng Putra karena tidak hadir dalam pertandingan Liga 2 melawan Persekat Tegal. Mereka juga bermasalah tunggak gaji.
