- pssi.org
VIVA – Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong seharusnya sudah tiba di Tanah Air pada 1 Desember 2020. Namun, hingga saat ini juru taktik asal Korea Selatan itu tak jua menunjukkan batang hidungnya.
Tae-yong dan para asisten bawaanya pulang ke kampung halaman mereka usai Timnas Indonesia U-19 menjalani pemusatan latihan di Kroasia pada akhir Oktober 2020 lalu.
David Maulana cs pun menjalani TC sementara di Jakarta, Stadion Madya Gelora Bung Karno yang sampai saat ini sudah berlangsung tiga pekan lebih.
Media officer Timnas Indonesia, Bandung Saputra mengatakan, Tae-yong dijadwalkan akan tiba di Jakarta pada 11 Desember mendatang. Namun, para asistennya dijadwalkan berangkat hari ini.
"Asistennya yang datang lebih dulu, kalau coach Shin baru akan tiba tanggal 11 nanti. Seharusnya sudah datang pada 1 Desember kemarin tapi ada urusan lain," kata Bandung.
Molornya kedatangan Tae-yong ke Indonesia sempat menuai kritik dari Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. Juru taktik 51 tahun tersebut dinilai tak profesional dalam mengemban tugasnya.
"Harusnya tanggal 1 Desember, tapi sampai sekarang dia belum balik juga. Setelah itu, dia katanya mau check up jadi mundur sampai tanggal 11. Menurut saya kenapa enggak waktu saat cuti itu dia check up," kata Indra saat dihubungi wartawan.
"Menurut saya kalau kita bekerja kita harus profesional. Saat janji tanggal 1 Desember. Apalagi dia disiplin, pelatih profesional masa sih begitu," tegasnya.
- pssi.org
PSSI sempat mengklaim bahwa Tae-yong tetap mengawasi langsung TC timnas secara virtual meski sedang berada di Korea.
Dia juga menjadi pengambil keputusan saat mencoret dua pemain yang melakukan tindakan indispliner yakni Serdy Ephy Fano dan Mochamad Yudha Febrian.
TC Timnas U-19 ini sebagai persiapan menghadapi ajang Piala AFC U-19 2020 di Uzbekistan dan Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.
