On This Day: Bandung Haru Biru Sambut Persib Juara ISL

Persib Bandung Juarai ISL 2014
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

VIVA – Ribuan bobotoh Persib Bandung mengiringi kedatangan skuad Persib Bandung dari Bandara Husein Sastranegara ke Mess Persib di Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Sabtu 8 November 2014. Mereka menyambut kesuksesan Persib menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014.

Pelatih Persib Puji Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23

Sehari sebelumnya, Persib memastikan gelar ISL usai menekuk Persipura Jayapura 5-3 (2-2) di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang. Ini menjadi akhir penantian 19 tahun Maung Bandung untuk menjuarai Liga Indonesia.

Pemandangan luar biasa yang seolah membuat Kota Bandung membiru itu, membuat Manajer Persib Umuh Muchtar terharu. Dia kagum melihat sambutan dari warga Bandung dan sekitarnya.

Persib Bandung dalam Atmosfer Bagus Jelang Lawan Borneo FC

Djanur saat membawa Persib Bandung juara ISL 2014

Photo :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

Bahkan, tak sedikit di antara Bobotoh yang menyambut skuad asuhan Djadjang Nurdjaman datang dari luar Bandung seperti, Subang, Tasikmalaya, Garut, Soreang, Lembang dan daerah lainnya di Jawa Barat. Umuh bersyukur, Persib bisa membuat warga Jawa Barat bahagia.

Respons Pelatih Persib Usai Championship Series Liga 1 Dipastikan Pakai VAR

“Sambutannya sangat luar biasa dan saya sangat terharu. Suasananya sangat ramai sejak kami naik pesawat di Palembang, karena masih banyak Bobotoh di sana dan ketika di tiba Bandung,” ungkap Umuh kepada wartawan, Sabtu 8 November 2014.

Mewakili klub, Umuh pun menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemkot Bandung, khususnya Wali Kota Bandung yang telah menyediakan fasilitas jenis Hercules milik TNI AU yang memang sengaja di carter pihak Pemkot Bandung. 

“Alhamdulillah, kami bisa pulang satu pesawat dengan Pak Wali Kota. Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Pak Wali Kota karena bisa bersama-sama pulang ke Bandung sambil membawa trofi juara,” imbuhnya. 

Sambutan Ribuan Bobotoh berlanjut di Stadion Persib yang satu areal dengan Mes Persib. Tribun penonton sebelah utara dan timur serta lapangan sepak bola Stadion Persib disesaki Bobotoh yang penasaran dan ingin menyambut kedatangan para pahlawan mereka.

Ridwan Kamil dan Umuh Potong Rambut

Membayar nazar Persib Juara, Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil dan Manajer Persib Umuh, Muchtar, memotong rambut mereka. Nazar itu mereka lakukan hanya beberapa saat setelah rombongan Persib tiba di Bandara Husein Sastranegara, Sabtu 8 November 2014. 

Rombongan tim Persib dan Wali Kota Bandung tiba di Husein sekira pukul 13.00. Mereka tiba menggunakan sebuah pesawat angkut turboprof bermesin ganda milik TNI AU.  Turun dari pesawat, rombongan Pimpinan Lanud Husein dan awak bandara. 

Pemain Persib Bandung, Vladimir Vujovic, dengan trofi ISL

Photo :
  • ANTARA FOTO/Novrian Arbi

Rombongan tim kemudian beristirahat sejenak di ruang VIP. Tak lama berselang, Umuh dan Ridwan Kamil keluar menemui wartawan sambil mengangkat trofi kampiun Indonesia Super League (ISL). Umuh kemudian mengambil gunting dan memotong beberapa helai rambutnya. 

Tak ayal, aksi Umuh mengundang sorak-sorai ribuan Bobotoh yang hadir. Tak lama berselang, Wali Kota Bandung yang akrab disapa Emil keluar menghampiri Umuh. Emil yang sebelumnya berencana membayar nazar pada hari Minggu 9 November 2014 secara spontan mengikuti langkah Umuh.

 "Mudah-mudahan menjadi penyemangat, karena sepakbola bisa mempersatukan," ujar Emil kepada wartawan sesaat setelah memotong rambutnya, Sabtu 8 November 2014. 

Rombongan Persib meninggalkan bandara dengan diarak ribuan Bobotoh yang menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat. Tim Persib menggunakan bus tim. Sedangkan Umuh dan Emil diarak menggunakan sebuah SUV  hitam sambil membawa tropi kampiun ISL. 

Sepanjang perjalanan keluar dari komplek bandara hingga memasuki ruas Jalan Padjajaran, ribuan orang berdiri di pinggir jalan untuk menyambut kembalinya tim kesayangan mereka ke Kota Kembang. Sebagian dari mereka asyik mengabadikan gambar menggunakan kamera ponsel. Sebagian lagi berusaha untuk menyentuh trofi liga kasta utama yang telah 19 tahun tak singgah di kota mereka

Mau tahu apa saja peristiwa bersejarah di dunia olahraga? Simak On This Day setiap hari hanya di VIVA.co.id.

 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya