- Lucky Aditya (Malang)/ VIVA
VIVA – Antusiasme Aremania untuk kembali melihat tim Arema FC bertanding cukup tinggi. Hal itu terbukti dari penjualan tiket laga ujicoba antara Singo Edan kontra PSIS Semarang yang akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Minggu, 22 Mei 2022.
Sejak tiket box dibuka di Kantor Arema FC, pada Rabu, 18 Mei 2022 kemarin hampir setiap hari dipenuhi Aremania yang mengantre untuk mendapatkan tiket. Panitia pelaksana pertandingan sendiri hanya mencetak 30 ribu tiket saja dari total kapasitas 45 ribu sebab laga ini simulasi masa transisi dari Pandemi COVID-19 menuju masa endemi.
Ketua Panpel Abdul Haris menuturkan, ajang ini sekaligus untuk mengukur sejauh mana kesiapan panpel setelah 2 tahun tidak ada pertandingan kandang. Untuk itu mereka hanya mencetak 30 ribu tiket dimana hanya dijual di kantor Arema FC, beberapa komunitas, dan di Stadion Kanjuruhan, Malang. Untuk hari pertandingan, panpel memastikan tidak akan menjual tiket pertandingan karena semua dijual dengan sistem pre sale.
"Luar biasa, antrian cukup panjang Aremania luar kota juga banyak yang sudah pesan mulai dari Madiun, Lumajang, Blitar, Trenggalek, Yogyakarta bahkan Bali. Ini luar biasa meski hanya uji coba," kata Abdul Haris, Kamis, 19 Mei 2022.
Abdul Haris sangat yakin 30 ribu jatah tiket pertandingan ini akan habis terjual. Sebab, melihat animo dari Aremania cukup tinggi. Untuk izin pertandingan, manajemen memastikan mulai dari Dinas Perizinan hingga Polda Jawa Timur semua sudah rampung.
"Izin dari polisi, polda dan perizinan baru selesai. Insya Allah tiket sold out karena korwil sudah bingung cari tiket semua. Makanya saya yakin supaya tidak kehabisan tiket segera beli di kantor Arema ada 10 ribu tiket dan di Kanjuruhan sudah ada 3 ribu tiket sisanya di korwil, tiket box dan komunitas," ujar Abdul Haris.
Abdul Haris menuturkan bahwa manajemen tidak menduga animo Aremania begitu besar dalam laga ujicoba ini. Manajemen menjual harga tiket ujicoba sama dengan laga resmi yakni, Rp40 ribu untuk ekonomi, Rp100 ribu untuk VIP dan Rp150 ribu untuk VVIP. Meski harga ini termasuk mahal untuk ukuran ujicoba, ternyata tidak menjadi persoalan bagi Aremania.
"Tapi ini kan test case ternyata teman Aremania banyak yang antusias. Indikatornya (harga tiket) banyak, kebutuhan pertandingan dan kemampuan suporter. Kita kan sebenarnya ingin membatasi makanya kita cetak harga Rp40 ribu ternyata antusiasnya besar. Kapasitas stadion itu 45 ribu tapi kita kan cuma 30 ribu yang cetak," tutur Abdul Haris.
