PSSI Sumut: Korban Tragedi Kanjuruhan Telah Syahid

Salat gaib dan doa bersama untuk para korban Stadion Kanjuruhan
Sumber :
  • VIVA/Putra Nasution

VIVA Bola – Tragedi memberikan duka mendalam bagi Asprov PSSI Sumut. Kejadian ini, hendaknya menjadi peristiwa yang terakhir. Kemudian, dunia sepakbola tanah air kembali bangkit pasca kejadian tersebut.

Erick Thohir Beberkan 'Kunci Sukses' Timnas Indonesia ke Media Asing

Hal itu, disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Asprov PSSI Sumut, Prof Fidel Ganis Siregar dalam kegiatan Sumatera Utara Berdoa Untuk Aremania dan Sepakbola Indonesia', berlangsung di GOR Mini di Jalan William Iskandar/Jalan Pancing Kabupaten Deli Serdang, Selasa petang, 4 Oktober 2022.

"Kami sadar dan sama-sama menyaksikan, walaupun kami tidak berada tempat yang sama, bahwa bagian dari sepakbola Indonesia yang namanya suporter dan para petugas (kepolisian) telah syahid di Stadion Kanjuruhan Malang," ucap Fidel dalam acara doa bersama tersebut.

Gaji di Timnas Miliaran, Pelatih Shin Tae-yong Mudah Beli Hyundai Palisade tiap Bulan

Salat gaib dan doa bersama untuk para korban Stadion Kanjuruhan

Photo :
  • VIVA/Putra Nasution

Fidel mengatakan berat rasa hati menyaksikan peristiwa Kanjuruhan itu, air mata mengalir melihat kejadian maut yang menewaskan sekitar 125 orang itu. Sehingga membawa duka mendalam bagi seluruh rakyat Indonesia dan dunia sepakbola.

Fenomenal, Timnas Indonesia U-23 Lolos Semifinal Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Korsel

"Gerai air mata tidak sebesar air mata yang dikeluarkan oleh orang tua korban, istri dan anak yang merasa kehilangan. Semoga yang terakhir kalinya buat sepakbola bangsa dan dunia ini," kata Fidel.

Fidel mengatakan peristiwa Kanjuruhan ini, menjadi pembelajaran semua pihak. Sehingga ada perbaikan kedepannya untuk dunia sepakbola tanah air ini.

"Ini jadi pembelajaran, sangat-sangat berat bagi sepakbola kita. Kita berdoa, semoga saudara-saudara kita, yang telah mendahului kita di Stadion Kanjuruhan, mendapatkan layak disisi Allah dan diampuni segala dosa-dosanya serta disembuhkan mereka yang merasa sakit peristiwa ini," jelas Fidel.

Kegiatan ini, dirangkai dengan salat gaib dan doa bersama digagas oleh Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Sumatera Utara, yang dihadiri langsung Gubernur Sumut, Edy Rahyamadi, Pangdam I Bukit Barisan, Achamd Daniel Chardin, Kapolda Sumut, Irjen Pol. RZ Panca Putra Simanjuntak, Kajati Sumut, Idianto.

 

Kemudian, Ratusan TNI/Polri dan ASN dari Kodam I Bukit Barisan, Polda Sumut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut. Selain itu, juga dihadiri para suporter PSMS Medan, yakni PSMS Fans Club, SMECK Holigan, Kampak, sejumlah pemain PSMS Medan, suporter PSDS Deli Serdang, suporter Karo United.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya