PSSI: FIFA Tak Bahas Sanksi Tragedi Kanjuruhan

Tragedi Kanjuruhan Malang (Foto/VIVA.co.id)
Sumber :
  • vstory

VIVA Bola – Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto menyebut, FIFA tidak pernah membahas sanksi yang kemungkinan diterima Indonesia setelah Tragedi Kanjuruhan dalam komunikasi yang dilakukan bersama federasi sepakbola nasional tersebut.

Terpopuler: Marselino Ferdinan Negara Lucu, Elkan Baggott Gabung Timnas Indonesia U-23

Iwan mengatakan, PSSI langsung berkabar dengan FIFA sehari setelah Tragedi Kanjuruhan, Malang, Sabtu 1 Oktober. Presiden FIFA Gianni Infantino, kata dia, bahkan meminta nomor telepon Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan belasungkawa secara langsung.

"Sehari setelah kejadian, kami di Kesekjenan PSSI berkomunikasi dengan FIFA bahkan bagaimana Presiden FIFA Gianni bisa berkomunikasi dengan Presiden Jokowi melalui telepon itu adalah hasil komunikasi FIFA dengan Kesekjenan kami,” ujar Iwan di Jakarta, Kamis 6 Oktober 2022.

Pelaksana Tugas Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto.

Photo :
  • VIVA/Lucky Aditya (03-03-19)
Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 Wanita di Piala Asia

Menurut Iwan, dalam setiap komunikasi yang dijalin PSSI bersama FIFA, tidak pernah ada pembahasan terkait kemungkinan sanksi bagi Indonesia. FIFA justru menawarkan bantuan untuk perbaikan sepakbola Indonesia.

“Gianni juga menyampaikan beberapa tragedi sepakbola di dunia, seperti Heysel yang menyebabkan perkembangan sepakbola di negara tersebut jadi sangat maju maka beliau (Gianni) mendukung penuh Indonesia untuk memulihkan ini,” kata dia.

Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Ditumbangkan Irak

“Jadi beliau tidak bicara soal sanksi bahkan dia menyatakan akan mendukung secara tim dan finansial apabila dibutuhkan untuk memperbaiki infrastruktur di Indonesia,” kata dia.

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan juga telah menyampaikan bahwa FIFA akan memberikan pendampingan untuk perbaikan sistem persepakbolaan di Indonesia, baik dari segi pengamanan maupun suporter.



Setelah melakukan pengecekan langsung ke Malang, Iriawan menyatakan Stadion Kanjuruhan memang masih jauh dari standar FIFA bahkan dengan stadion milik klub-klub luar negeri.
(Ant)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya