Egy Gabung Dewa United, Indra Sjafri: Maunya Sih dia Main di Level Tertinggi

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri
Sumber :
  • VIVA / Robbi Yanto

VIVA Bola – Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri buka suara terkait bergabungnya Egy Maulana Vikri ke klub promosi Liga 1, Dewa United.

Arema FC dalam Bahaya Jelang Hadapi Persebaya Surabaya

Indra Sjafri merupakan salah satu orang terdekat dari Egy Maulana Vikri. Keduanya pernah bekerja bersama saat di Timnas Indonesia U-19 dan U-23.

Terkait keputusan Egy, Indra mengaku sebenarnya sangat berharap sang pemain berkompetisi di level tertinggi. Namun, Indra pun menyerahkan keputusan itu lantaran sang pemain sudah dewasa.

2 Pemain PSS Sleman Masih Cedera Jelang Hadapi Pemuncak Klasemen Liga 1
Egy Maulana Vikri resmi gabung Dewa United

Egy Maulana Vikri resmi gabung Dewa United

Photo :
  • Dewa United

"Mengenai Egy saya pikir dia sudah memutuskan karena sudah dewasa ya, pasti dia memilih apa yang terbaik untuk dia," kata Indra saat ditemui di gedung Kemenpora, Senin 30 Januari 2023.

Misi PSS Sleman Tundukkan Pemuncak Klasemen Liga 1

"Kita juga tidak bisa meminta dia bermain di Eropa atau tidak. Tapi saya pribadi tentu ingin dia bermain di level yang lebih tinggi," sambungnya

Kepindahan Egy ke Dewa United memang cukup mengejutkan. Pasalnya, sebelum ini, ia membela beberapa tim Eropa seperti Lechia Gdansk, FK Senica, dan FC Zion Zlate Moravce.

"Apakah bermain di dalam negeri levelnya rendah? Saya juga nggak bisa menuduh seperti itu karena PSSI juga mungkin ke depan kompetisi pasti akan diperbaiki lagi kualitasnya," jelasnya.

Lebih lanjut, Indra berharap seluruh pihak dapat menghargai keputusan Egy dan memberikan dukungan kepada pemain 22 tahun tersebut.

Egy Maulana Vikri

Egy Maulana Vikri

Photo :
  • Dewa United

"Saya minta semuanya tetap suport pemain kita, mau bemain di dalam negeri, atau di luar negeri," ucap eks pelatih Bali United itu. 

"Jangan sampai nanti karena dia main di dalam negeri, ada gambaran yang terbangun bahwa dia itu pemain yang tidak bisa mengimbangkan diri," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya