PSMS Medan Pede Hajar Sriwijaya FC

Pelatih PSMS Medan, Miftahudin Mukson
Sumber :
  • VIVA/B.S Putra

Medan – PSMS Medan siap menghajar Sriwijaya FC dalam laga lanjutan Liga 2 Indonesia musim 2023/2024, di Stadion Teladan, Kota Medan, Senin sore, 23 Oktober 2023, pukul 16.00 WIB. Pertandingan Big Match ini, akan disiarkan langsung oleh televisi nasional.

Bhayangkara FC Resmi Terdegradasi ke Liga 2

Pelatih Kepala PSMS Medan, Miftahudin Mukson, mengungakapkan kondisi anak asuhnya 100 persen fit dan siap bertarung menjamu tim asal Kota Palembang, Sumatera Selatan itu.

"Mengenai kesiapan tim, kami sudah siap semua," kata Miftah sapaan dari Miftahudin Mukson, dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan di Kota Medan, Minggu sore, 22 Oktober 2023.

Kisah Andik Vermansah, Sempat Jadi Rebutan Klub Top Dunia Kini Terseok-seok di Liga 2

Miftah menjelaskan Joko Susilo dkk sudah diberikan arahan, untuk bermain terbuka dan menekan tim lawan, sesuai dengan taktik, strategi dan rencana permainan (gameplan), kemenangan bisa diraih tim Ayam Kinantan itu.

"Artinya dari kita selesai pulang dari Pekanbaru, kita sudah evaluasi, kita sudah buat gampelan yang baru untuk menghadapi Sriwijaya. Mudah-mudahan bisa berjalan lancar dan semua pemain bisa menjalankan apa yang sudah kita persiapkan," ujar coach Miftahudin.

Eks Presiden Sriwijaya FC Tersandung Korupsi Dana Hibah, Kini Ditahan Kejati Sumsel

Pelatih Kepala PSMS Medan, Miftahudin Mukson (tengah) saat jumpa pers

Photo :
  • VIVA/B.S. Putra

Bermodal dukungan suporter, tim pelatih jelang laga kata Miftah juga memberikan motivasi yang tidak kalah besar kepada Aziz Hutagalung dkk. Dengan dukungan suporter beserta atmosfer pertandingan yang baik, dia optimistis harapan seluruh pendukung PSMS Medan bisa tercapai.

"Dulu saya udah pernah di sini (Medan) masih zaman PS TNI, artinya motivasi yang kita berikan sebanding dengan yang diharapkan oleh suporter dan pencinta PSMS Medan. Itu semua kita persiapkan, ini home pertama bagi saya tapi situasi dan atmosfer sudah bukan asing lagi. Mudah-mudahan nanti kita bisa semakin menjiawai apa yang diinginkan pencinta dan suporter PSMS Medan," jelas Miftah.

Memiliki tim yang didukung pemain cukup bagus, pelatih yang juga perwira TNI berpangkat Mayor (CPM) membuatnya sejauh ini tak kesulitan merombak pemain starter. 

Tapi tidak cuma itu, peran pemain pengganti juga tidak kalah memberikan kontribusi untuk kekokohan tim yang di laga kontra Sriwijaya FC juga diharapkan akan terjadi.

"Tim kami dihuni pemain-pemain yang cukup bagus, siapa yang line-up, siapa yang masuk dari cadangan itu bukan berarti ada perbedaan yang jauh. Dari gameplan dari latihan sampai terakhir, pemain yang paling siap yang akan kami turunkan. Bukan berarti cadangan tidak siap Tpi ini justru membuat perubahan. Itu yang kita harapkan seperti Nico Malau diturunkan sebagai pengganti lawan PSPS Riau, dia membuat perbedaan," jelas Miftah.

Pasca kalah 4-2 di kandang Persiraja, Sriwijaya FC meraih dua hasil seri dan teranyar menang 4-2 saat menjamu PSPS Riau. PSMS berpeluang menambah rekor kekalahan tandang bagi Sriwijaya. 

Menyikapi hal itu, Miftah mengungakapkan, selain perubahan taktik, motivasi pemain yang membawa nama PSMS di pundaknya diyakini akan membuat pemain lebih agresif dan mampu mewujudkan kemenangan.

"Saya sudah lihat taktikal Yoyok dan pasti kali ini akan buat perubahan, saya juga akan membuat suatu perubahan. Sriwijaya tim yang besar, dan PSMS tidak kalah besar. Nama besar dan kehormatan itu yang kita pertahankan. Kami paham betul bagaimana coach Yoyok dan taktikalnya. Mudah-mudahn bisa diantisipasi dan lebih agresif dibanding sebelumnya," ujar Miftah.

Sementara itu, Gelandang andalan PSMS Medan, Rachmad Hidayat mengatakan, untuk mewujudkan misi kemenangan , timnya telah menjalani latihan dan menjalankan instruksi pelatih. 

Tak mau sesumbar, Rachmad berharap PSMS bisa tampil baik dan meraih hasil maksimal. Karena, mereka tidak mau mengecewakan bermain di publik sendiri.  Ia optimis meraih hasil yang optimal.

"Sudah latihan, ikuti instruksi pelatih, mudah-mudahan apa yang kita mau nanti di pertandingan terjadi dan kita bisa dapat hasil maksimal," kata Rachmad.

Terkait Muhammad Rifki, punggawa Sriwijaya FC, mantan pemain PSMS yang kemungkinan bakal tampil dengan motivasi tinggi menghadapi mantan klubnya, Rachmad tak menampik. Kendati demikian, Rachmad mengaku mengetahui kekuatan Rifki.

"Mungkin dia (Rifki) punya motivasi lebih karena dia juga orang sini, dia mau menunjukkan mungkin sama suporter di sini, tapi saya juga tahu bagaimana dia bertahan," jelas Rachmad.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya