Terjebak di Zona Degradasi, Arema FC Bakal Fight hingga Akhir Musim
- VIVA/Uki Rama
Solo – Arema FC masih terjebak di zona degradasi. Singo Edan baru meraih 31 poin dari 30 pertandingan. Hasilnya mereka tertahan di peringkat 16 klasemen sementara Liga 1.
Laga terdekat Arema FC akan menghadapi tuan rumah PSS Sleman di pekan ke-31. Duel tim papan bawah ini akan digelar di Stadion Manahan, Solo pada Senin, 15 April 2024.
Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro menyebut 4 laga tersisa termasuk lawan PSS sangat menentukan bagi timnya. Sejauh ini dia masih optimis Singo Edan masih bisa keluar dari zona degradasi.
"Kalau saya melihat saya bukan peramal tapi ini dalam motivasi bagi kami. Bahwa kita masih bisa dan tentu motivasi untuk pemain tidak akan menyerah sampai berakhirnya kompetisi," kata Widodo Minggu, 14 April 2024.
Widodo menuturkan, keseriusan Arema FC untuk keluar dari zona degradasi bahkan tampak di sesi latihan tim. Semua pemain melakukan persiapan dengan semaksimal mungkin. Di sisi lain semua elemen tim sepakat menuntaskan 4 laga sisa dengan kemenangan.
"Setiap latihan mereka juga fight mereka sudah menyatukan tekad untuk menuntaskan 4 pertandingan ini dengan kemenangan-kemenangan. Jadi saya harapkan ini bukan takabur tapi untuk motivasi kami supaya pemain tetap terjaga konsistensinya untuk meraih poin," ujar Widodo.
Sementara itu, penyerang Arema FC Muhammad Rafli menuturkan, bahwa para pemain tidak tahu apa yang akan terjadi di 4 laga terdekat. Tetapi yang jelas pemain akan berjuang semaksimal mungkin meraih yang terbaik.
"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di empat pertandingan ke depan. Tapi saya pelatih dan semua elemen di Arema optimis bisa melakukan yang terbaik dan mendapatkan hasil yang terbaik," tutur M Rafli.