- Antara/Bowo Sucipto
VIVAnews - Pelatih Sriwijaya FC, Ivan Kolev mengaku kecewa dengan hasil yang diraih timnya saat bertandang ke markas VB Sport, Rabu, 4 Mei 2011. Kolev menilai timnya lebih pantas menang besar pada pertandingan ini.
Bertandang ke markas VB Sport, Stadion Nasional, Maladewa, Sriwijaya FC dipaksa menyerah dengan skor 0-2. Dua gol tuan rumah lahir dari kaki Qasim Shamweel pada menit ke-10 dan Lareef Adam pada menit ke-81.
Hasil ini membuat peluang SFC untuk lolos ke babak 16 besar semakin keci. Pasalnya Laskar Wong Kito kini melorot ke urutan ketiga klasemen sementara Grup F dengan koleksi 9 poin dari 5 pertandingan.
"Saya pikir kami harusnya bisa menang dengan selisih 10 gol, namun kami menyia-nyiakan peluang untuk membuat gol. Jadi saya tidak senang dengan hasil yang kami raih hari ini," kata Kolev seperti dilansir The-AFC.com.
"Saya tidak senang dengan daya gempur tim kami, kami menciptakan banyak peluang. Kami hanya punya satu striker, dan hari ini saya menempatkan seorang pemain gelandang untuk tampil di depan," kata Kolev.
Bertandang ke kandang VB Sport, SFC sebenarnya lebih mendominasi penguasaan bola. Namun serangan yang dibangun oleh Ponaryo Astaman dan kawan-kawan kerap gagal menembus barisan pertahanan tuan rumah.
Pada menit ke-52, SFC sebenarnya memiliki peluang lewat Ponaryo Astaman. Namun tendangannya masih membentur mistar gawang.
Budi Sudarsono kembali menciptakan peluang emas di menit ke-65. Sayang, meski sudah tinggal berhadapan dengan kiper, Budigol gagal menyarangkan gol ke gawang lawan setelah tendangannya masih mampu ditepis kiper.
"Kami masih punya satu laga sisa, jika kami memenangkan laga itu kami akan memiliki peluang untuk lolos ke babak berikutnya," pungkas Kolev.
Punya Banyak Proyek Properti di Bandung Raya, APLN Pede Kuasai Pasar Jawa Barat
Tak hanya properti perumahannya saja yang menjadi fokus perusahaan. Tapi sarana dan fasilitas umum pun dipastikan lengkap untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
