VIVAnews - Krisis di bawah mistar Sriwijaya FC memaksa pelatih Rahmad Darmawan merancang solusi instan. Striker Ngon A Djam menjadi salah satu alternatif solusi RD untuk menjadi kiper.
Krisis kiper Sriwijaya semakin parah. Antisipasi cedera yang dialami oleh kiper ketiga, Aprianto, di antaranya menggeser dua pemain ke bawah mistar gawang.
Kondisi tiga kiper yang dimiliki Sriwijaya saat ini sangat mengkhawatirkan. Dua diantaranya, Ferry Rotinsulu dan Aprianto bahkan terancam tak bisa memperkuat Laskar Wong Kito hingga akhir musim.
Satu-satunya kiper yang tersisa hanya Dede Sulaiman. Namun, kondisi kiper kedua SFC itu juga bertambah parah karena dipaksakan tampil melawan Seoul FC di Liga Champions Asia, Selasa 10 Maret 2009.
"Engkel Dede semakin bengkak. Saat kami turunkan (kemarin), dia 75 persen dalam kondisi cedera," kata Rahmad Darmawan saat dihubungi VIVAnews, Rabu 11 Maret 2009.
Kondisi ini tentu saja membuat Rahmad pusing. Sebab, tahun ini SFC tampil di tiga event berbeda. Masing-masing Liga Super Indonesia, Copa Indonesia dan Liga Champions Asia.
Langkah antisipasi yang utama adalah merekrut kiper baru. Namun, usaha ini butuh waktu yang tidak singkat. Karena itu, Rahmad memilih untuk mempersiapkan dua pemain sebagai kiper cadangan.
Dua pemain yang dipersiapkan yakni Mauli Lessy dan Ngon A Djam. "Mauli Lessy sudah kami siapkan ketika Aprianto cedera. Tapi, Dede ternyata bersedia tampil. Sedangkan Ngon A Djam sering jadi kiper," kata Rahmad.
Mantan pelatih Persikota, Persipura, dan Persija itu memang butuh kiper baru secepatnya. Sebab, Selasa 17 Maret 2009 mendatang, Laskar Wong Kito harus melakoni laga keduanya di LCA melawan Shandong Luneng.
"Tidak mudah mencari kiper baru saat ini. Butuh waktu karena kompetisi masih berjalan. Kerena itu, selain menyiapkan dua pemain tadi (Mauli Lessy dan Ngon A Djam), kalau diizinkan kami juga menyiapkan pelatih kiper, Indrayadi," kata Rahmad.
Akan muncul pemandangan aneh jika sampai Ngon A Djam Claude Parfait jadi kiper, meski striker jangkung ini pernah melakoninya. Setelah krisis di lini belakang, lini depan Sriwijaya terancam mandul.
Ngon telah membuktikan ketajamannya di laga lawan Seoul dengan memborong dua gol, meski Sriwijaya akhirnya tunduk 2-4. Bahkan, striker Kamerun ini tercatat juga menjadi striker tertajam di Liga Super Indonesia bersama Christian Gonzales (Persib Bandung) dengan koleksi 17 gol.
Ada dua kiper yang saat ini masuk dalam incaran Sriwijaya. Pertama adalah kiper Pelita Jaya, Fauzi Boldo, sedangkan yang kedua adalah mantan kiper Deltras, Ahmad Nurosadi.
"Keduanya masih dalam proses penjajakan. Mudah-mudahan besok sudah ada kepastian," tandas Rahmad.
Aprianto Patah Kaki
Karir Aprianto terancam berakhir. Pasalnya, cedera patah kaki dialami mantan kiper Semen Padang itu saat membela Sriwijaya FC di babak penyisihan Grup F Liga Champions Asia (LCA) 2008/2009, Selasa 10 Marer 2009.
Menjamu Seoul FC di Stadion Jakabaring, Palembang, Selasa, 10 Maret 2009, Sriwijaya memasang Aprianto sebagai kiper utama. Dia masuk starting 11 setelah dua kiper lainnya, Ferry Rotinsulu dan Dede Sulaiman menderita cedera.
Ferry sendiri tidak masuk line up karena kondisi cedera punggung yang dialaminya cukup parah. Sedangkan Dede yang mengalami cedera engkel masih disiapkan sebagai cadangan Aprianto.
Menghadapi Seoul FC, Aprianto hanya bisa tampil lima menit. Berawal dari perebutan bola di udara, Aprianto melakukan pendaratan yang tidak sempurna. Meski berhasil menghalau bola, Aprianto tak bisa melanjutkan pertandingan karena kondisi cederanya yang cukup parah.
Dia ditandu ke luar lapangan. "Aprianto mengalami patah tulang kaki kiri. Serpihan tulangnya bahkan sampai merobek kulit. Hari ini dia rencananya akan menjalani operasi," tutup Rahmad Darmawan.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
STY Kantongi Rahasia Keganasan Uzbekistan di Piala Asia U-23: Saya Tak Pernah Kalah dari Mereka
Liga Indonesia
29 Apr 2024
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) telah mengantongi kunci keganasan Uzbekistan di Piala Asia U23.
Afrika dan Eropa Lengkap! 26 Tim Ini Pastikan Tiket ke Piala Dunia Antarklub 2025
Bola Sejagat
29 Apr 2024
Kuota peserta Piala Dunia Antarklub 2025 hampir sepenuhnya terisi. Dari 32 peserta, sebanyak 26 klub sudah memastikan diri lolos ke ajang yang akan digelar di AS.
Viral Pria Ponorogo Mirip Shin Tae-yong, Videonya Direpost Marselino Ferdinan
Soccertainment
29 Apr 2024
Satu video menampilkan seorang laki-laki memiliki wajah mirip Pelatih Timnas Indonesia U23, Shin Tae-yong (STY) viral di media sosial hingga di-repost Marselino Ferdinan.
MUI Ajak Masyarakat Doakan Timnas Indonesia: Juara Piala Asia U-23 dan Lolos Olimpiade
Liga Indonesia
29 Apr 2024
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Iskandar mengajak masyarakat berdoa agar Timnas Indonesia yang berkompetisi di Piala Asia U23 dapat meraih prestasi juara.
Pelatih TImnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, yakin anak asuhnya mampu meredam Uzbekistan, pada laga semifinal Piala Asia U-23 2024 di Abdullah Bin Khalifa Stadium.
Selengkapnya
Partner
Peserta MAX-5 tahun 2024 ini sudah mencapai 400 peserta atau pecinta trail. Angka ini, akan terus bertambah hingga hari pelaksanaan. Peserta berasal dari berbagai daerah.
Universitas Lampung (Unila) menyelenggarakan Ujian Tertulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berbasiskan Tes (UTBK-SNBT) untuk penerimaan mahasiswa baru tahun 2024.
Selalu do’akan anakmu ibu, karena hanya itu satu-satunya alat yang bisa memudahkanku mencapai semua impian dan cita-citaku. Tulus kuucapkan terima kasih, semoga pulang
"Papa, Mama Tahu Kamu Sudah Usaha. Tapi Namanya Rejeki Tuhan Yang Atur. Tetap Semangat Ya. Di Sini Mama dan Papa Selalu Ada Buat Kamu," Hanya anakn rantau yang paham
Selengkapnya
Isu Terkini