Sumber :
- VIVAnews/Dyah Ayu Pitaloka
VIVAbola
- Pelatih Arema Cronus, Suharno, gagal memenuhi target yang diberikan manajemen untuk meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL). Sang juru racik pun siap lengser dari posisinya.
Menurut media officer Arema, Sudarmaji, evaluasi menyeluruh akan dilakukan pada pekan ini. Tim manajemen "Singo Edan" akan melihat rapor para pemain sekaligus pelatih.
Terkait hal tersebut, Suharno tentu menduduki kursi panas. Bagaimana tidak, Arema gagal menembus final ISL dan harus puas hanya sampai empat besar.
"Saya siap bertanggung jawab atas kegagalan menjadi juara ISL," ujar Suharno, Minggu, 9 November 2014.
"Kalau ada risiko terburuk yaitu memutus kontrak, saya juga sudah siap," tutur pelatih yang diikat sampai Desember 2014 tersebut.
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Suharno pun posisinya masih belum jelas jelang laga final IIC tersebut. Pria asal Klaten itu mengaku hanya bisa pasrah. "Yang jelas, saya tetap menghormati kontrak saya dengan manajemen," tuturnya. (art)
Halaman Selanjutnya
Suharno pun posisinya masih belum jelas jelang laga final IIC tersebut. Pria asal Klaten itu mengaku hanya bisa pasrah. "Yang jelas, saya tetap menghormati kontrak saya dengan manajemen," tuturnya. (art)