Sumber :
- D.A. Pitaloka (Malang)/ VIVA.co.id
VIVA.co.id
- Arema Cronus membungkus poin sempurna dalam tiga laga penyisihan Grup A Piala Jenderal Sudirman. Terakhir, mereka mengandaskan Sriwijaya FC dengan skor 2-0 di Stadion Kanjuruhan, Minggu 22 November 2015.
Hasil yang membuat Singo Edan mampu membayar tuntas kekalahan di Semifinal turnamen Piala Presiden beberapa waktu lalu.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Hasil yang membuat Singo Edan mampu membayar tuntas kekalahan di Semifinal turnamen Piala Presiden beberapa waktu lalu.
“Kekalahan di Solo membuat kita berbenah, evaluasi, meskipun masih belum sempurna,” kata Pelatih Arema Cronus Joko Susilo.
Kemenangan atas Sriwijaya didapat setelah Arema tampil impresif sepanjang 90 menit. Mereka tampil nyaris tanpa cela. Selalu memainkan passing akurat dan mendominasi penguasaan bola.
Menggunakan skema 4-4-2, gol pertama Arema datang di menit ke 26 lewat tendangan keras Ahmad Bustomi. Sedangkan gol kedua datang dari Esteban Vizcarra pada menit ke 34.
“Ini berkat kerjasama tim dan hasil evaluasi kami,” pelatih yang biasa disapa Gethuk itu memuji penampilan pasukannya.
Arema kini mengantongi sembilan poin dari tiga laga. Mereka juga kokoh di puncak klasemen meninggalkan empat tim lain, yaitu Persija Jakarta, Sriwijaya, Persipasi Bandung Raya dan Persegres Gresik United.
Sementara Asisten Pelatih Sriwijaya Hartono Ruslan mengakui anak asuhnya sulit keluar dari tekanan yang diberikan Arema. Laskar Wong Kito juga mengeluhkan jadwal yang didapatkan karena dianggap lebih menguntungkan kubu lawan.
“Kami sulit keluar dari pressure Arema, juga faktor kelelahan. Kami mengeluhkan masalah jadwal, kami bertanding rata-rata tiga hari sekali, sementara lawan sudah lebih lama istirahat. Kondisi kami kalah segar,” tandasnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
“Kekalahan di Solo membuat kita berbenah, evaluasi, meskipun masih belum sempurna,” kata Pelatih Arema Cronus Joko Susilo.
