- Indonesiasc.com
VIVA.co.id – Pelatih Pusamania Borneo FC Dragan Djukanovic kecewa atas hasil yang didapat anak asuhnya saat berhadapan dengan Arema Cronus, akhir pekan lalu.
PBFC harus puas berbagi angka 2-2 dengan Arema dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu, 11 Desember 2016.
PBFC sempat unggul 2-0 melalui Jefri Kurniawan dan Flavio Beck Junior. Sebelum disamakan oleh Arema melalui Ferry Aman Saragih dan Cristian Gonzales. Kedudukan menjadi 2-2.
PBFC sebenarnya mempunyai kesempatan meraih kemenangan di ujung babak kedua melalui titik putih. Setelah Goran Gancev dianggap melakukan handsball di kotak penalti.
Sayang, eksekusi Edison Tavares gagal menjadi gol, bola berhasil ditangkap oleh Achmad Kurniawan. PBFC pun harus puas hanya meraih satu poin di laga ini.
"Kami tidak senang dengan hasil ini. Karena kami ingin menang. Setelah unggul 2-0 kami lengah sehingga skor menjadi 2-2. Dan meski kami dapat penalti, tapi sayang tidak bisa dimanfaatkan," kata Dragan.
"Saya sangat kecewa dengan hasil laga ini. Walaupun Arema tidak menghasilkan gol dari permainan terbuka, saya kecewa dari performa anak asuh saya," tutur Dragan.
Sementara itu, kapten tim PBFC Ponaryo Astaman mengatakan, secara keseluruhan pertandingan berjalan dengan baik. Ia pun menyayangkan peluang terakhir melalui penalti gagal dieksekusi menjadi gol.
"Pertandingan secara keseluruhan berjalan baik. Tapi, memang sayang kami tidak bisa memanfaatkan peluang terakhir dari penalti," ujar Ponaryo.
