- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Persib Bandung mencatatkan rekor bagus hingga pekan ke-6 Liga 1 2017. Tim besutan Djadjang Nurdjaman itu masih belum pernah mengalami kekalahan dan bertengger di posisi kedua klasemen sementara.
Namun, di sisi lain Bobotoh tampaknya masih belum puas dengan permainan yang dipertontonkan Atep dan kawan-kawan. Mereka menilai permainan tim kebanggaan masyarakat Jawa Barat itu terkesan bertahan dan kerap tampil monoton.
Hal itu terlihat dalam 3 laga terakhir Persib saat menghadapi Persegres Gresik, Persipura Jayapura dan Semen Padang. Maung Bandung tercatat kalah dalam penguasaan bola.
Bek senior Persib, Supardi Nasir memahami kritik yang dilontarkan supoter terhadap timnya. Dia menyatakan komentar tersebut sebagai bentuk kecintaan suporter terhadap timnya.
"Apapun strategi dan permainannya, pelatih lebih tahu. Meskipun ada pihak yang sedikit mencemooh. Kita harus belajar dari pengalaman. Tahun sebelumnya bermain terbuka kalah dan kemarin main berbeda hasilnya beda," terang Supardi di Mess Persib, Bandung, Rabu 17 Mei 2017.
Mantan pemain Sriwijaya FC ini mengatakan soal permainan Persib, pelatih sudah paham betul startegi yang bakal diturunkan di setiap pertandingan. Apalagi, kompetisi menerapkan format klasemen. Setiap tim butuh poin penuh demi bersaing di papan atas klasemen Liga 1.
"Bukan hal mudah meraih poin. Di Padang misalnya, banyak hal yang harus diperhatikan. Mereka tim kuat, lapangan juga buat kita sulit menguasai bola. Jadi pelatih lebih paham apa yang harus kita mainkan," pungkasnya.
STY Muda Pernah Bobol Gawang Persib, Ini Potretnya saat Duel dengan Robby Darwis
Dalam foto tersebut terlihat Shin Tae-yong muda sedang berduel dengan legenda Persib Bandung, Robby Darwis dalam perempatfinal, Piala Champions Asia 1995.
