Dinonaktifkan, Hanafing Tetap di Bench

VIVAnews - Pelatih PSM Makassar Hanafing untuk sementara dinonaktifkan. Dengan demikian, mantan pemain Niac Mitra itu tidak akan memberikan instruksi saat Juku Eja menjamu Persib Bandung, Rabu, 14 Oktober 2009.

Pada pertarungan yang digelar di Stadion Mattoangin, Makassar ini, Hanafing tetap akan berada di bench pemain. Namun mantan asisten Juku Eja itu bakal duduk manis sepanjang pertandingan.

Menurut Manajer PSM, Khadir Halid, langkah ini diambil untuk menghormati keputusan yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia. Hanafing diminta untuk melengkapi syarat administrasi berupa sertifikat kepelatihan lisensi A.

"Kami menghormati keputusan PT Liga. Karena itu, meski ada di bench pemain Hanafing tidak akan memberikan instruksi kepada pemain sepanjang pertandingan," kata Khadir kepada VIVAnews, Selasa, 13 Oktober 2009.

"Yang menggantikan peran Hanafing bisa saja aistennya atau manajer juga boleh. Tapi tentusnya setelah berkonsultasi dengan Hanafing," tambah Khadir.

Hanafing saat ini sedang jadi sorotan. Mantan pelatih Persik Kediri itu terancam kehilangan jabatan sebagai pelatih kepala PSM setelah gagal dalam retest yang digelar oleh Konfederasi Sepakbola Asia (AFC), Agustus lalu.

Pimpinan PT Liga, Andi Darussalam meminta agar Hanafing dinonaktifkan hingga dia mendapat sertifikat lisensi A. Hanafing bahkan akan didenda karena telah bertindak sebagai pelatih saat PSM menjamu Sriwijaya FC, Minggu, 11 Oktober 2009.

Tidak Ingin Berpolemik
Kabar mengenai ketidaklulusan Hanafing menurut Khadir masih simpang siur. Pasalnya, salah seorang perwakilan AFC yang ada saat tes berlangsung mengatakan kalau Hanafing lulus.

"Beritanya masih simpang siur. Karena itu kami ingin AFC segera mengirimkan keterangan tertulis mengenai status Hanafing," kata Khadir.

Hanafing sendiri memilih irit berkomentar. Dia menghindari polemik mengenai hasil retest yang dijalaninya. "Saya tidak ingin berpolemi. Namun secara lisan saya mendapat kabar kalau saya lulus," tandasnya.

Laporan : Rahmat Zeena/Makassar

Tersandung Kasus Korupsi, Lima Smelter Timah di Babel PHK Ribuan Karyawan
ZPT Nimbuzz

Ada Motor Listrik Harga Rp2 Jutaan di Pameran PEVS 2024

ZPT menampilkan motor listrik murah, bernama Nimbuzz pada ajang Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2024 . Harga tersebut sudah dipotong subsidi dari pemerintah. .

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024