- Dok. Media PS TNI
VIVA – PS TNI yang berganti nama menjadi PS Tira Bantul bakal bermarkas di Stadiun Sultan Agung Bantul Yogyakarta selama satu musim kedepan.
Sebelum resmi menghuni Stadiun Sultan Agung yang juga merupakan kandang dari Persiba Bantul, manajemen PS Tira Bantul melakukan peninjauan terhadap fasilitas yang ada di lapangan kebanggaan masyarakat Bantul tersebut.
Pembina PS Tira Bantul, Letjen TNI Dodik Widjanarko mengatakan skuat The Army tersebut akan melakukan latihan usai gelaran Piala Presiden.
"Untuk itu kita meninjau dahulu kesiapan lapangan, akomodasi, hotel dan lain-lainnya," ucapnya, Kamis 18 Januari 2019.
Perwira tinggi berpangkat bintang tiga ini mengatakan untuk hal penginapan anak asuh dari Rudy Eka Priyambada bisa menggunakan home stay Kusuma yang kebetulan milik Bupati Bantul namun juga hotel bintang yang tak jauh dari stadion.
"Untuk hotel banyak alternatif yang bisa disewa oleh manajemen," ujarnya.
Dodik juga memastikan pemilihan Bantul sebagai home base baru bagi Manahati Lestussen dan kolega bukannya tanpa alasan. Sejarah DIY yang merupakan lokasi lahirnya TNI serta semangat Jenderal Sudirman dalam perang gerilya menjadi sejumlah alasan kepindahan markas tim.
“Diharapkan spirit dari Jenderal Sudirman akan terpatri di setiap awak tim kami. Tentunya pula pertimbangan peningkatan perekonomian masyarakat sekitar juga menjadi pertimbangan kami,” katanya.
