- instagram.com/jamesmilnerofficial/
VIVA - Liverpool kembali gagal meraih kemenangan dalam laga lanjutan Premier League. Eks bek Liverpool yang kini jadi komentator, Jamie Carragher, menilai itu bukan karena The Reds yang sedang dalam tekanan, melainkan buruknya komposisi skuat dari bekas timnya tersebut.
Liverpool kembali gagal menang di pekan ke-25 dengan ditahan imbang 1-1 oleh West Ham United, Selasa 5 Februari 2019 dini hari WIB. Hasil itu tetap membuat The Reds memuncaki klasemen, tapi selisih dengan Manchester City kian menipis.
ManCity yang berada di posisi kedua hanya kalah tiga poin dari Liverpool yang sudah mengemas 62 poin. Sebelum diimbangi West Ham, Liverpool juga ditahan oleh Leicester.
Carragher menilai kondisi ini tak lepas dari kurang idealnya skuat pimpinan Juergen Klopp tersebut. Seperti James Milner yang tak bermain di posisi aslinya, kemudian dilepasnya Nathaniel Clyne ke Bournemouth.
"Saya bilang kemarin bahwa Manchester United punya skuat lebih baik daripada Liverpool. Orang-orang mungkin berpikir itu aneh untuk diucapkan, tapi saya rasa kita melihat sinyal-sinyal kecil akan hal itu," kata Carragher dikutip Liverpool Echo.
"Di bek kanan, Klopp melakukan kesalahan dengan membiarkan Clyne pergi. Saya tahu ada sejumlah masalah cedera dengannya, tapi Anda tak perlu melepasnya. Pertahankan dia di sana," sambungnya.
Belum lagi beberapa pemain yang absen karena dilanda cedera, dan tumpulnya lini depan The Reds. Makanya Carragher melihat Liverpool sudah tidak sesolid seperti di awal musim musim.
"(Naby) Keita yang dibayar mahal tampak sunyi dan terus kehilangan bola. (Roberto) Firmino tak terlihat seperti dirinya sendiri. (Mohamed) Salah, kita tak melihat apapun dari dia malam ini," ujarnya.
"Saya rasa itulah kekhawatiran ke depannya, bukan soal tekanan di posisi memimpin ini, tapi lebih ke ketika ada sejumlah cedera di beberapa posisi berbeda, tim ini tak terlihat seperti Liverpool yang solid beberapa pekan lalu," papar Carragher. (one)
Reaksi Elkan Baggott Usai Ipswich Town Promosi ke Premier League
Elkan Baggott berpeluang tampil di Premier League musim 2024 usai klubnya pswich Town promosi ke kasta teratas sepakbola Inggris.
