- twitter.com/premierleague
VIVA – Manajer Liverpool, Juergen Klopp dianggap telah melakukan blunder. Sehingga tim asuhannya kalah 0-1 dari Burnley dalam lanjutan Premier League di Anfield Stadium, Jumat dini hari WIB 22 Januari 2021.
Dalam menyusun pemain inti, Klopp memilih untuk membangku cadangkan Mohamed Salah dan Roberto Firmino. Lalu dia mempercayakan Alex-Oxlaide Chamberlain dan Divock Origi.
Usai pertandingan, Klopp membela diri dari serangan kritik. Menurut dia, apa yang diputuskan saat melawan Burnley sudah dipikirkan secara matang berdasar pantauannya terhadap kondisi tim.
"Ini adalah reaksi terhadap kualitas dalam skuad yang harus kami gunakan," ujar Klopp, dikutip dari Tribal Football.
Jadwal pertandingan Liverpool saat ini sangat padat. Jadi dia harus melakukan rotasi disertai perubahan cara bermain agar semuanya bisa tetap dalam kondisi terbaik.
"Kami memiliki banyak pertandingan dan kami perlu melakukan perubahan. Itulah satu-satunya alasan," tutur juru taktik asal Jerman itu.
Pada akhirnya Klopp memutuskan untuk menarik keluar Origi dan Chamberlain pada menit 57. Mereka digantikan oleh Salah dan Firmino. Tapi keputusan itu tak bisa membuat The Reds memenangkan pertandingan.
"Ox dan Divock telah berlatih dengan sangat baik dalam beberapa pekan terakhir ini, jadi kami perlu menggunakannya," katanya.
Usai Liverpool, Giliran Man Utd Kena Ejek Negara Rangking Terbawah FIFA
Setelah sempat mengejek Liverpool, kali ini negara rangking FIFA terbawah tersebut mengejek klub Premier League lainnya, Man Utd.
