VIVAnews – Liverpool hanya mampu bermain imbang 1-1 ketika menghadapi tuan rumah Arsenal. Posisi The Reds di puncak klasemen sangat labil. Pasalnya Chelsea baru akan memainkan pertandingannya Senin, 22 Desember 2008.
Dengan hasil imbang ini, Liverpool punya 39 poin dari 18 pertandingan. Sedangkan Chelsea yang Senin malam akan bertemu Everton, punya 37 poin dari 17 pertandingan. Jika menang atas Everton, Chelsea akan merebut posisi pimpinan klasemen.
Di Emirates Stadium, Liverpool tampil tanpa manajernya, Rafa Benitez, yang sedang dalam masa pemulihan pasca operasi yang dijalaninya.
Gol pertama pada pertandingan ini terjadi lewat proses yang sangat indah pada menit ke-24. Midfielder Arsenal Samir Nasri melepaskan umpan 54 meter yang mampu dikontrol Robin van Persie dengan dadanya. Sentuhan kedua van Persie dengan kakinya berhasil mengecoh Jamie Carragher dan kemudian ia sukses merobek jala The Reds yang dikawal Pepe Reina.
Saat memimpin pertandingan, Arsenal terlihat menikmati keunggulan mereka. Mereka kerap memilih melancarkan umpan-umpan aman semata. Hal yang dimanfaatkan oleh Liverpool untuk bisa menyamakan kedudukan tiga menit jelang jeda. Striker Robbie Keane menyamakan kedudukan menjadi 1-1 yang bertahan sampai pertandingan usai.
Liverpool pantas menyesali hasil imbang ini. Pasalnya sejak menit ke-62, mereka hanya menghadapi 10 orang lawan karena Adebayor diusir keluar lapangan setelah menerima kartu kuning kedua. Walau unggul jumlah pemain, Liverpool lebih memilih untuk tidak memforsir tiga poin.
Susunan pemain:
Arsenal: Almunia, Sagna, Djourou, Gallas, Clichy, Denilson, Fabregas (Diaby, 46), Song, Nasri (Eboue, 90 +1), Adebayor, Van Persie.
Liverpool: Reina, Arbeloa, Carragher, Agger, Insua, Kuyt, Lucas (Ngog, 88), Alonso, Riera (Babel, 71), Gerrard, Keane (El Zhar, 81).
Hasil pertandingan
West Bromwich A. 2 - 1 Manchester C.
Newcastle U. 2 - 1 Tottenham H.
Arsenal 1 - 1 Liverpool
BPBD DKI Ungkap 3 Sumber Ancaman Gempa di Jakarta
BPBD DKI mengungkap tiga sumber ancaman gempa di wilayah DKI Jakarta dan pengungkapan sumber ancaman tersebut sebagai upaya untuk memitigasi bencana.
