VIVAnews - Bintang mengagumi calon bintang. Itulah yang terjadi pada Zinedine Zidane pada Samir Nasri.
Siapa tak kenal Zidane? Legenda hidup sepakbola Prancis yang kini berusia 36 ini menginspirasi banyak pihak dengan skill dan kepribadian menarik.
Ketika masih jadi pemain, hampir semua anak di seluruh dunia menjadikannya anutan hidup. Sebegitu hebatnya kehidupan yang disentuh Zidane, FIFA dan PBB menjadikannya ikon inspirasi anak-anak di seluruh dunia.
Tapi, apa jadinya bila sang legenda memuji Anda, bahkan mengaku sebagai fans? Itulah yang dihadapi Samir Nasri saat ini. Pemuda berdarah Aljazair itu dipuji Zidane sebagai pemain bertalenta serta bermasa depan cerah.
"Saya punya harapan tinggi kepada Nasri. Ia juga akan menawarkan banyak harapan untuk tim nasional kami (Prancis)," ujar Zidane seperti dilansir Tribal, Jumat, 26 Desember 2008.
"Dia pemain hebat, saya hargai kualitas permainannya. Ia salah satu pemain yang paling saya suka," tambah tiga kali Pemain Terbaik Dunia itu.
Zidane mengaku hal utama yang mendasari kekagumannya atas Nasri adalah akar Marseille yang kuat. Kebetulan Nasri memulai karirnya di Marseille, kota kelahiran Zizou.
Tiga hal lain yang mendasari kekaguman Zidane pada Nasri yaitu sesama muslim, berdarah Aljazair dan posisi di lapangan sama sebagai gelandang menyerang.
Empat tahun di klub Prancis satu-satunya peraih Piala Champions 1993 itu, Nasri menunjukkan kualitas matang seorang pesepakbola. Penampilan pemain berusia 21 ini memukau Arsenal untuk memboyongnya ke London dengan harga 16 juta euro.
Bersama The Young Gunners, Nasri benar-benar jadi sorotan Eropa. Selama paruh musim 2008-2009 ini, Nasri sudah menyumbang empat gol dari 13 penampilan.
Sayangnya, penampilannya bersama timnas Ayam Jantan tak segemilang di klub. Prancis harus jatuh bangun di Kualifikasi Piala Dunia 2010 dan beberapa pertandingan persahabatan.
Hal ini menunjukkan kalau prestasi Nasri masih jauh dari sempurna. Dan di sinilah salah satu pembuktian kapasitas Nasri kelak.
VIVA.co.id
30 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 akan mempertemukan Indonesia U-23 vs Irak U-23. Duel ini akan sangat menentukan untuk tiket langsung menuju Olimpiade 2024.
Pelatih Indonesia U-23, Shin Tae-yong mengaku ada rasa yang aneh saat anak asuhnya bermain melawan Uzbekistan U-23 dalam semifinal Piala Asia U-23 2024, semalam.
TImnas Indonesia U-23 kalah dari Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024. Skuad Garuda Muda semoat mencetak gol lebih dulu, tapi dianulir wasit
Uzbekistan U-23 berhasil melangkah ke final Piala Asia U-23 2024. Mereka melaju setelah mengalahkan Indonesia U-23 dalam pertandingan semifinal di Abdullah Bin Khalifa.
Reaksi Shin Tae-yong Usai Gol Timnas Indonesia Dianulir Wasit Shen Yinhao
Liga Indonesia
30 Apr 2024
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tampak sangat geram saat gol yang dicetak Muhammad Ferarri ke gawang Uzbekistan di laga semifinal Piala Asia U23 dianulir wasit Sh
Selengkapnya
Partner
Lawan Uzbekistan, Gol Indonesia Dianulir VAR
Jabar
13 menit lalu
Laga Indonesia vs Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 berlangsung menegangkan. Indonesia menjebol gawang Uzbekistan pada menit ke-61, namun gol tersebut dianulir oleh
Fakta-fakta di Balik Kekalahan Timnas Indonesia atas Uzbekistan di Piala Asia U-23
Jatim
22 menit lalu
Anak asuh Timur Kapadze membuka keunggulan melalui Khusayin Norchaev pada menit 68. Gol kedua hadir pada menit 86, setelah Pratama Arhan melakukan bunuh diri.
Harga Terbaru Redmi 13C di Akhir April 2024: Sangat Terjangkau, Performa Mantap di Entry-Level!
Gadget
35 menit lalu
Penawaran menarik! Lihat harga terbaru HP Xiaomi Redmi 13C di akhir April 2024. Kualitas terbaik dengan harga terjangkau. Temukan detailnya di sini!
Simak, Perbandingan iPhone 11 dan iPhone 13 Yang Lagi Ramai Dipakai Pengguna iPhone
Gadget
sekitar 1 jam lalu
iPhone 11, Ponsel pintar yang dirilis oleh Apple pada September 2019. Menjadi pilihan yang populer karena kombinasi antara performa yang kuat, kualitas kamera yang baik
Selengkapnya
Isu Terkini