- www.sportbox.tv
VIVAnews – Mantan pemain Manchester United, Paul Scholes, memberi dukungan kepada striker Manchester City, Carlos Tevez. Tevez tengah menjadi sorotan karena dia menolak bermain sebagai pemain pengganti saat City menghadapi Bayern Munich di Liga Champions pertengahan pekan lalu. Akibat tindakannya itu, Tevez dibekukan klubnya selama dua pekan.
“Saya tahu Carlos dengan baik. Dia adalah pemain yang ingin bermain. Ketika dia menjadi pemain pengganti, itu akan membunuhnya,” ujar Scholes pada BBC Radio 5 live.
“Memang itu terserah manajer, namun Tevez tak akan berpikir seperti itu. Dia akan berpikir, ‘Manajer mendukung saya, mengapa dia tidak memainkan saya? Saya pemain terbaik City dan dia tidak memainkan saya’. Saya tak mengatakan dia (Tevez) benar. Semuanya terserah manajer,” lanjut Scholes.
Scholes, yang pensiun pada akhir musim lalu, menuturkan dia juga sempat memiliki pengalaman mirip Tevez. Scholes sempat menolak bermain pada Piala Liga pada 2001 karena tidak dimainkan pada laga sebelumnya saat menghadapi Liverpool.
“Saya pikir saya harus bermain dan kepala saya selalu memikirkannya. Saya pikir dia (Sir Alex Ferguson) telah mengacuhkan saya, itu sungguh salah. Terserah padanya apa yang dia inginkan pada timnya,” ungkap Scholes.
“Saya sadari itu sungguh bodoh. Saya telah menolak perintah manajer dan saya menyesal. Ini mungkin mirip dengan pikiran Carlos Tevez yang menolak bermain,” pungkasnya.
Liverpool Tunjuk Direktur Sepakbola untuk Pertama Kali
Klopp menginginkan posisi itu untuk mengurangi beban kerjanya.
