Sumber :
- REUTERS/Eddie Keogh
VIVA.co.id
- Chelsea meraih hasil mengecewakan Minggu malam kemarin. Skuad asuhan Jose Mourinho diimbangi Southampton 1-1 dalam lanjutan Premier League di Stamford Bridge.
Usai membuka keunggulan lewat gol Diego Costa di menit 11, Chelsea tampak kesulitan mencetak gol kedua. The Blues bahkan harus puas meraih satu poin setelah Southampton menyamakan kedudukan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Usai membuka keunggulan lewat gol Diego Costa di menit 11, Chelsea tampak kesulitan mencetak gol kedua. The Blues bahkan harus puas meraih satu poin setelah Southampton menyamakan kedudukan.
Eks striker Chelsea, Tony Cascarino, menilai, manajer Chelsea, Jose Mourinho, seharusnya segera meninggalkan taktik satu striker dan langsung memainkan dua striker sejak awal laga guna mempertajam lini depan mereka.
Sebab, terbukti dalam beberapa laga terakhir, mereka kerap kesulitan mencetak gol. Chelsea hanya mencetak 7 gol dari 5 laga terakhir. Itu termasuk saat mereka diimbangi Southampton 1-1, Minggu malam kemarin.
"Saya berharap dia (Mourinho) memainkan Loic Remy di depan bersama Diego Costa," kata striker Chelsea di era 1990-an asal Inggris itu seperti dilansir Tribal Football, Senin 16 Maret 2015.
"Harus ada seseorang yang dimainkan di samping Costa. Sebab, saat ini, Chelsea tampak mulai sulit mendobrak pertahanan lawan," tambahnya.
Selain memiliki Costa, Chelsea memang masih memiliki dua striker bagus lainnya. Yaitu striker asal Prancis yang baru didatangkan musim ini, Loic Remy, serta striker veteran Pantai Gading, Didier Drogba. (one)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
Cedera, Van Persie Malah Asyik Dugem di Bar Mewah
Kekalahan yang Membuat ManCity Sulit Pertahankan Gelar
7 Fakta Menarik Tercipta Usai MU Tumbangkan Spurs
[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Eks striker Chelsea, Tony Cascarino, menilai, manajer Chelsea, Jose Mourinho, seharusnya segera meninggalkan taktik satu striker dan langsung memainkan dua striker sejak awal laga guna mempertajam lini depan mereka.
