Sumber :
- Reuters/Eddie Keogh
VIVA.co.id
- Manajer West Ham United, Slaven Bilic, mengatakan, kekalahan Liverpool dari timnya di Anfield pada Sabtu malam, 29 Agustus 2015 lalu, tidak sepantasnya ditimpakan pada Dejan Lovren.
Bek Liverpool asal Kroasia itu disebutnya memang melakukan kesalahan. Tapi, banyak pemain Liverpool yang juga melakukan kesalahan dalam pertandingan yang berakhir dengan 3-0 untuk kemenangan The Hammers itu.
"Jika Anda mengatakan pada saya, Liverpool kalah karena Dejan Lovren, maka tidak, tidak, tidak, tidak, tidak, tidak," kata Slaven Bilic, menegaskan pernyataannya yang dikutip Guardians, Senin, 31 Agustus.
Kemenangan West Ham itu sekaligus mengakhiri keangkeran Anfield. Karena itu menjadi pertama kalinya dalam 52 tahun, West Ham berhasil mengalahkan anak-anak Merseyside di kandang mereka.
Bilic mengatakan persoalan sudah terjadi sejak gol pertama West Ham, tiga menit setelah pertandingan dimulai. Ketika itu, kesalahan Martin Skrtel dan Joe Gomez berhasil dimanfaatkan oleh Manuel Lanzini.
Sakho disebut berhasil mengeksploitasi pertahanan Liverpool yang rentan, saat mereka berusaha keras mengejar ketertinggalan gol. Serangan balik West Ham terbukti sangat mematikan.
Bilic juga memuji pemain sayapnya, Manuel Lanzini. "Manuel fantastik dan bukan hanya karena dia mencetak gol," kata Bilic, tentang mantan winger River Plate yang mencetak gol pembuka West Ham itu.
"Manuel bukan hanya berhasil mengatasi bek kiri (Liverpool) Gomez, tapi dia juga berhasil memotong Coutinho dan Milner. Dia hebat," ujar Bilic. (one)
Halaman Selanjutnya
Sakho disebut berhasil mengeksploitasi pertahanan Liverpool yang rentan, saat mereka berusaha keras mengejar ketertinggalan gol. Serangan balik West Ham terbukti sangat mematikan.