- UEFA.com
VIVA.co.id - Takut kehilangan salah satu jatah Liga Champions klubnya ke Italia, Premier League mulai menyusun rencana baru bagi para wakil Inggris di kompetisi Liga Europa. Hal ini dikabarkan sebagai reaksi dari ancaman menurunnya peringkat Premier League di jajaran koefisien liga-liga paling top Eropa.
Premier League kini terancam bisa lampaui peringkatnya oleh liga Serie A dan bisa kehilangan satu jatah klubnya ke ajang Liga Champions pada musim 2017-18.
Dalam peringkat koefisien liga top di Eropa, masih Inggris berada di posisi ketiga di bawah Spanyol dan Jerman, serta satu strip di atas Italia. Jika prestasi klub-klub Inggris terus merosot, baik di Liga Champions atau Liga Europa, bukan tidak mungkin peringkat koefisien Inggris akan digeser Italia dan otomatis mengurangi jumlah wakil mereka di kancah Eropa.
Menurut Sportskeeda, UEFA bahkan berkomentar bahwa Inggris harus terus berupaya mencari cara, agar tim-tim Premier League yang tampil di kancah Eropa, bisa bertahan hingga tahap-tahap akhir kompetisi bergengsi benua biru tersebut.
Menyikapi hal ini, Inggris mewacanakan untuk memberikan insentif berupa pemberian nominal keuntungan hak siar televisi Premier League senilai £8,3 miliar kepada klub yang dapat tampil baik. Wacana tersebut, dikabarkan akan dibahas dalam pertemuan para pemegang saham Premier League belum lama ini.
Sebab, kebanyakan dari tim Inggris beranggapan bahwa tak banyak keuntungan jika memilih bertahan di Liga Europa sebagai ajang kasta kedua Eropa, dan lebih memilih untuk berjuang mengejar peringkat terbaik di klasemen Premier League. (asp)
Icardi: Dunia Inter Milan Seperti Runtuh
Kapten Inter Milan itu menyoroti buruknya mental tim.
