- REUTERS/Giampiero Sposito
VIVAnews - Antonio Conte kebanjiran pujian usai membawa Juventus meraih kemenangan 2-0 atas AC Milan pada akhir pekan kemarin. Tidak tanggung-tanggung, sanjungan terhadap mantan pembesut Siena itu bahkan datang langsung dari allenatore timnas Italia, Cesare Prandelli.
Bukan hasil akhir yang dibahas Prandelli. Dia justru lebih menitikberatkan pujian kepada kelihaian Conte mengolah tim menjadi sebuah kesatuan kuat di lapangan.
"Dia (Conte) merupakan contoh bekas pemain yang memperkenalkan mekanisme kepelatihan berdasarkan pengalamannya sendiri. Kemenangan Juventus atas Milan merupakan karya besarnya," seru Prandelli dikutip Football Italia, Rabu, 5 Oktober 2011.
Sementara, mantan bek Bianconeri, julukan Juventus, di era 90-an, Moreno Toricelli tidak mau ketinggalan melempar pujian kepada anak-anak asuh Conte. Terus terang dia mengatakan bahwa Juventus sekarang punya kemiripan dengan Juventus pada masanya yang berhasil memenangkan trofi Liga Champions di musim 1996.
"Ada kemiripan. Keduanya memiliki determinasi. Bedanya, ketika masa saya dulu, lebih ada kesatuan. Yang sekarang masih kurang, tapi saya rasa sebentar lagi itu akan terbentuk," ujar Toricelli.
La Vecchia Signora, julukan lain Juventus, sekarang menjadi pemuncak klasemen sementara Serie A dengan torehan 11 poin. Mereka hanya menang agresivitas gol dari Udinese yang sama-sama belum pernah terkalahkan dalam lima kali pertandingan sejak awal musim.
Sudah Jadi Pemain MU, Pogba Masih Dibelikan Rumah Juventus
Juve masih bertanggung jawab atas kebutuhan Pogba.
