Erick Thohir: Jika Ada Calciopoli Lagi, Serie A akan Mati

Kamis, 16 Oktober 2014 - 05:45 WIB

Oleh :

Luzman Rifqi Karami

Erick Thohir

Sumber :

VIVAnews/Alfin Tofler

VIVAbola -

Presiden Inter Milan, Erick Thohir berbicara mengenai pengalamannya mengakuisisi klub Serie A. Pengusaha asal Indonesia ini menjabat Presiden La Beneamata sejak 15 November 2013, atau sebulan setelah membeli saham mayoritas klub.

"Semua komponen dalam sepakbola Italia, pemerintah, klub dan juga liganya sudah lebih ramah terhadap globalisasi," ujar Erick pada

CNN

seperti dilansir

Football Italia

Erick lalu mengambil contoh Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat. Banyak investor datang di sepakbola AS karena industri sepakbola begitu transparan dan investor merasa aman.

"Mereka paham sebelum masuk ke pertandingan apa yang bisa diharapan. Serie A tak mudah. Saya beruntung. Namun, saya pikir ini tantangan untuk semua orang di sepak bola Italia untuk lebih transparan dan terbuka," ucap Erick yang juga memiliki saham di klub MLS, DC United.

Baca Juga :

Janji Pelatih Anyar Inter Milan

Baca Juga :

Spurs Bantai Inter Milan di Norwegia

Erick lalu berbicara mengenai skandal Calciopoli. Skandal ini merupakan skandal pengaturan skor yang terjadi pada 2006. Juventus didegradasi karena kasus ini. Klub lain seperti AC Milan, Fiorentina, dan Lazio juga dihukum.

"Saya berkata kepada banyak kontak saya di sepakbola Italia, jika kami kembali melakukan Calciopoli, itu akan menjadi kematian Serie A. Serie A tak akan lagi menjadi nomor 2, 3, atau 4. Kami akan menjadi nomor 9," ucap Erick.

Lihat berita menarik lainnya dengan

mengklik tautan ini.

Baca Juga :

Halaman Selanjutnya

Lihat berita menarik lainnya dengan