Sumber :
- REUTERS/Gustau Nacarino
VIVA.co.id
- El Clasico pada akhir pekan kemarin akhirnya menjadi milik Barcelona setelah Real Madrid tumbang 1-2 di Camp Nou hari Minggu, 22 Maret 2015 atau Senin dini hari WIB.
Sebenarnya, Los Blancos tampil cukup baik pada babak pertama dengan mendominasi jalannya pertandingan. Tertinggal lebih dulu lewat sundulan Jeremy Mathieu menit ke-14.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Barcelona Banting Harga Coutinho, Rela Rugi
Sebenarnya, Los Blancos tampil cukup baik pada babak pertama dengan mendominasi jalannya pertandingan. Tertinggal lebih dulu lewat sundulan Jeremy Mathieu menit ke-14.
Baca Juga :
4 Skema Barcelona Juara LaLiga
Madrid akhirnya berhasil menyamakan kedudukan lewat Cristiano Ronaldo saat laga berjalan setengah jam, dan skor 1-1 tetap bertahan sampai turun minum meski Madrid menciptakan sejumlah peluang emas.
Namun, Madrid akhirnya gagal memastikan dominasi mereka di paruh kedua dan akhirnya kalah oleh tendangan Luis Suarez. Bek Madrid, Pepe, pun menyayangkan timnya gagal mencetak lebih banyak gol di paruh pertama.
"Kami sedih karena kami dalam posisi yang sangat bagus di babak pertama. Kami menguasai bola, banyak sekali pergerakan dengan bola, dan banyak peluang. Barcelona dapat satu bola mati dan mencetak gol," ujar Pepe, seperti dilansir
Marca
.
"Setelah mereka mencetak gol kedua, mentalitas kami berubah dan pertandingan lepas dari genggaman kami. Gol itu tercipta saat kami mulai mengambil resiko, kami mulai bermain dengan hati daripada otak," lanjutnya.
Kekalahan ini, membuat Madrid tertinggal empat poin dari Blaugrana di puncak klasemen Primera Division dengan hanya 10 pertandingan tersisa. (ren)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
'Saingi' Suarez, Pesepakbola Ini Sudah Dua Kali Gigit Lawan
ManCity Mulai Intip Peluang Kejar Chelsea
Rooney Gagal Hapus Kutukan di Markas Liverpool
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Madrid akhirnya berhasil menyamakan kedudukan lewat Cristiano Ronaldo saat laga berjalan setengah jam, dan skor 1-1 tetap bertahan sampai turun minum meski Madrid menciptakan sejumlah peluang emas.
