- REUTERS/Javier Barbancho
VIVA – Atletico Madrid meraih hasil buruk di leg 1 perempat final Copa del Rey. Meladeni Sevilla di Wanda Metropolitano, Rabu, 17 Januari 2017, mereka kalah dengan skor tipis 1-2 dari Sevilla.
Menanggapi hasil itu, juru taktik Atletico, Diego Simeone, mengakui laga tersebut merupakan laga yang sulit. Terlebih di babak pertama.
"Ini pertandingan yang sulit melawan Sevilla di babak pertama, benar-benar situasi yang sulit," ujar Simeone dilansir soccerway, Kamis 18 Januari 2018.
Kendati demikian, dia mengapresiasi perjuangan anak asuhnya. Terbukti Diego Costa bisa memecah kebuntuan. Sayangnya, keunggulan Los Rojiblancos tak bertahan lama.
"Babak kedua kami menekan dan saat itulah yang paling menentukan. Tapi, mereka mampu bangkit serta membalikkan keadaan. Kemenangan itu pantas untuk Sevilla," imbuhnya.
Laga berjalan alot dari awal. Pada babak pertama saja, kedua tim harus bermain imbang. Tidak ada gol yang mampu diciptakan.
Kebuntuan baru pecah di menit 73. Costa membawa tuan rumah unggul dengan lesakannya. Keunggulan itu hanya bertahan 7 menit.
Sevilla akhirnya menyamakan skor di menit 80 lewat Jesus Navas. Navas melepaskan tendangan keras dari sisi kiri luar kotak penalti yang tak mampu dibendung kiper Miguel Angel Moya.
Joaquin Correa menjadi pahlawan. Dia membawa Sevilla berbalik unggul di menit 88, sekaligus menyegel kemenangan dalam duel tersebut. (one)