- Murat Cetinmuhurdar/Presidential Palace/Handout
VIVA – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menjagokan Jerman menjadi juara Piala Dunia 2018. Tapi dia mulai ragu dengan kiprah Tim Panser itu setelah tampil mengecewakan di laga perdana.
Berstatus juara bertahan, Jerman menjadi unggulan di Piala Dunia 2018. Di saat yang sama, Turki absen di Piala Dunia 2018 karena tidak lolos kualifikasi.
"Awalnya saya menjagokan Jerman. Tapi ternyata saya salah. Jerman sudah kalah di laga pertama," kata Erdogan, seperti dilansir aa.com, Selasa 19 Juni 2018.
"Mereka saat ini bakal dalam situasi sulit," lanjut Erdogan.
Seperti diketahui, Jerman secara mengejutkan kalah 0-1 dari Meksiko di laga pertama mereka di penyisihan grup Piala Dunia 2018, akhir pekan lalu.
Selain Jerman, sejumlah unggulan memang meraih hasil minor di awal Piala Dunia 2018. Seperti Brasil yang hanya bermain imbang 1-1 melawan Swiss.
Meski demikian, Jerman dan Brasil tetap berpeluang lolos ke babak 16 besar, asalkan bisa meraih hasil positif di dua laga penyisihan grup berikutnya.
Sementara itu, selain menjagokan Jerman, Erdogan juga memuji aksi Cristiano Ronaldo yang membawa Portugal menahan imbang Spanyol 3-3, pada Sabtu kemarin.
"Gol tendangan bebasnya (ke gawang Spanyol) tidak diragukan lagi. Tidak semua orang bisa melakukan itu," kata Erdogan.
"Penampilan, karakter dan keyakinannya (Ronaldo) itu sangat penting. Itulah mengapa saya memuji dia," kata Erdogan. (ren)
Ganas, Cristiano Ronaldo dan Suarez Cetak Hattrick
Dua mantan pemain bintang Eropa, Cristiano Ronaldo dan Luis Suarez sama-sama mengganas di klubnya masing-masing. Mereka mencetak tiga gol alias hattrick.
