VIVA – Tim Indonesia sukses membawa nama Indonesia sebagai juara pertandingan EA Sports FC Pro Mobile Festival 2024 yang diselenggarakan oleh Electronic Arts.
Digelar di Shanghai University of Finance and Economics Stadium, Shanghai, China pada Minggu 17 Maret 2024, tim Indonesia yang diwakili oleh Ahmad Nurhakim (GarudaFM) dan Dennis Al Farizi Wahdiat Putra atau yang lebih dikenal sebagai Kumaaa, berhasil mengungguli tim tuan rumah CN VGD China.
Perolehan poin dari Kumaaa pada hari pertama dan GarudaFM di hari kedua berhasil menuntun Indonesia masuk ke babak perempat final mengungguli tim-tim dari negara lain. Indonesia pun akhirnya berhasil menuju ke tahap final.
Pertandingan final antara Indonesia dan China berlangsung dengan format Best of Five, di mana kedua tim harus memperebutkan tiga poin kemenangan untuk menyandang gelar juara.
GarudaFM membuka pertandingan dengan kemenangan 1-0 dalam pertandingan pertama, sementara Kumaaa memastikan kemenangan lanjutan dengan mencetak gol di waktu tambahan pada pertandingan kedua.
Meskipun tim Indonesia mengalami kekalahan 0-3 dalam pertandingan ketiga, GarudaFM dan Kumaaa berhasil mengubah keadaan dengan gemilang saat Kumaaa mencetak tiga gol yang menjadi penentu kemenangan bagi Indonesia.
“Terima kasih kami ucapkan kepada orang tua dan keluarga yang selalu mendukung dalam kondisi apa pun, baik menang maupun kalah, komunitas FC Mobile Community Indonesia, followers dan subscribers kanal YouTube GarudaFM, serta teman-teman yang telah mempercayakan kami sebagai perwakilan dari Indonesia dan senantiasa mendukung kami dengan komentar positif," kata GarudaFM seusai pertandingan.
Dalam acara ini, 12 tim dari berbagai penjuru dunia termasuk Indonesia, China, Korea Selatan, Jepang, Thailand, Malaysia, Singapura, Mesir, Yordania, Australia dan Spanyol turut berpartisipasi dalam laga showcase invitational tournament ini. Perhelatan EA Sports FC Pro Mobile Festival 2024 telah berlangsung mulai dari tanggal 14 Maret 2024 hingga memasuki babak final di tanggal 17 Maret 2024.
China Rilis Laporan Tahunan Pelanggaran HAM di AS, Hasilnya Mencengangkan
Sepanjang 2023, tercatat ada 654 penembakan massal di Amerika Serikat, dengan sekitar 43.000 orang terbunuh akibat kekerasan senjata, atau rata-rata 117 kematian perhari.
