Ajudan Jhonny Allen Tak Kuat Dicap Buron
- www.abdulhadijamal.blogspot.com
VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu mencari orang bernama Risco Pesiwarissa. Dia adalah mantan ajudan legislator Jhonny Allen Marbun.
Risco dinilai menjadi saksi kunci apakah uang dari mantan legislator Abdul Hadi Djamal sampai ke tangan Jhonny Allen Marbun. Uang ini sudah dibuktikan Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi sebagai uang suap terkait Program Stimulus Fiskal tahun 2009 di Departemen Perhubungan.
"Saya mendampingi klien saya untuk memberikan kesaksian atas kebenaran yang dia dengar, alami sendiri, lihat dan ketahui," kata Andar Situmorang saat mendampingi Risco (sebelumnya ditulis Resco) di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa 18 Mei 2010.
Menurut Andar, kliennya selama ini bersembunyi di Ambon, kampung halamannya. "Dia dikasih Rp 10 juta untuk sembunyi," kata Andar. "Oleh Jhonny Allen setelah Abdul Hadi tertangkap KPK," kata dia.
Namun, Risco rupanya tak tahan menanggung label sebagai buronan. Risco mengaku stres karena tidak boleh keluar rumah.
Andar pun membenarkan bahwa klienya pernah menerima uang Rp 1 miliar dari Abdul Hadi Djalal. "Untuk diberikan kepada Jhonny Allen. Diberikan di Aston," kata Andar. (umi)
Integritas Firli Bahuri dan Komitmen Penegakan Hukum Irjen Karyoto
Setelah mempertimbangkan semua bukti-bukti pelanggaran etik yang dilakukan Firli saya menyimpulkan Firli memang bukan pribadi yang berintegritas.
