Sumber :
- Reuters/Carlos Parra
VIVA.co.id
- Bintang timnas Chile, Alexis Sanchez, memberikan dukungan penuh kepada rekan setimnya Arturo Vidal yang tersangkut kasus hukum terkait kecelakaan lalu lintas yang menimpanya.
"Saya di belakangmu dan selalu mendukung penuh. Yang terpenting adalah kamu, keluargamu dan orang lain baik-baik saja, tidak ada yang terluka," tulis pemain Arsenal itu di instagram.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
'Vidal Bukan Orang Berbahaya'
"Saya di belakangmu dan selalu mendukung penuh. Yang terpenting adalah kamu, keluargamu dan orang lain baik-baik saja, tidak ada yang terluka," tulis pemain Arsenal itu di instagram.
Baca Juga :
LIVE MATCH: Benfica Sementara Imbangi Bayern
Seperti diketahui, Vidal mengalami kecelakaan tunggal ketika mengendarai mobil mewah miliknya sepulang dari sebuah Casino, Selasa kemarin. Meski mobilnya rusak, beruntung Vidal dan istri tidak mengalami luka parah.
Hanya saja, Vidal sempat diinapkan di kantor polisi setelah ketahuan mengendarai mobil dalam keadaan mabuk. Meski akhirnya tidak ditahan, hasil persidangan Rabu kemarin memutuskan Vidal mendapat hukuman wajib lapor.
Insiden ini menjadi sorotan, Chile saat ini sedang berstatus tuan rumah Copa America 2015. Dan Vidal adalah salah satu pilar Chile di ajang ini. Bahkan, pemain Juventus itu tampil apik di dua laga penyisihan dengan mencetak 3 gol.
Situasi inilah yang membuat Vidal sempat menangis malu saat menggelar jumpa pers, Kamis siang tadi. Dia pun meminta maaf kepada rekan setim dan para pemain serta warga negara Chile atas ulah memalukannya itu.
"Sulit untuk berbicara tentang ini, dan saya benar-benar malu dengan apa yang telah terjadi. Saya hanya bisa meminta maaf. Saya mengecewakan semua orang, tapi saya akan lakukan yang terbaik untuk menjadi juara," tutur Vidal. (one)
Halaman Selanjutnya
Seperti diketahui, Vidal mengalami kecelakaan tunggal ketika mengendarai mobil mewah miliknya sepulang dari sebuah Casino, Selasa kemarin. Meski mobilnya rusak, beruntung Vidal dan istri tidak mengalami luka parah.
