Nonton Video Porno di Platform Ini Malah Dibayar

Ilustrasi menonton video porno.
Sumber :
  • Pixabay.com/Geralt

VIVA – Sebuah platform konten dewasa mengumumkan program membayar penontonnya menikmati video seks. Situs porno dengan pengunjung 150 juta tersebut rencananya akan mengeksekusi program tersebut pada akhir tahun ini. 

Pengakuan TikToker Galih Loss Soal Video Diduga Menistakan Agama: Saya Menyesali Semua

Situs itu mengatakan, penonton setia mereka akan dibayar menggunakan mata uang virtual alias cryptocurrency yang namanya Vice Industry Tokens.

Juru bicara platform dewasa tersebut, Robin Turner menyatakan, kegiatan menonton video porno dan dibayar belum pernah terwujud sebelumnya. Dengan rencana itu, perusahaan akan mengubah paradigma orang mengonsumsi hiburan orang dewasa.

BRI Targetkan Pengguna BRImo Tembus 36 Juta di Akhir 2024

"Saat lawan harus mengeluarkan uang untuk mengonsumsi konten, yang diperlukan pada beberapa situs, pengguna kami akan dibayar untuk mengonsumsi konten gratis kami," ujar Robin, dilansir laman Metro, Selasa 21 Agustus 2018. 

Dia menuturkan, perusahaan tak akan merugi dengan program  tersebut. Malah sebaliknya, saat penonton situsnya menonton lebih banyak konten di dalamnya, akan semakin banyak pula uang yang mereka terima. 

Prudential Indonesia Bayarkan Klaim Asuransi 17 Triliun Selama 2023

Namun tidak dijelaskan berapa banyak Vice Industry Tokens yang akan dibayarkan pada pengguna saat menonton video dari platform tersebut. Kabar yang beredar, token tersebut hanya bernilai 1 pence saja.

Rilis TikToker Galih Loss Soal Video Diduga Menistakan Agama

Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Penistaan Agama Terkuak, Ternyata Buat Cari Endorse

Polisi sudah menangkap Galih Loss karena konten 'hewan mengaji' yang meresahkan dan diduga menistakan agama Islam.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024