Disuntik Rp3 Triliun, Grab: Bukti Investor Percaya Kami

Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Novina Putri Bestari

VIVA – Grab menyambut baik suntikan investasi dari Microsoft. Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, menyatakan, investasi tersebut membuktikan kepercayaan investor global pada perusahaan pesaing Gojek tersebut. 

Viral Perkelahian Ojol di Medan, Grab: Bukan Gara-gara Berebut Baterai Motor Listrik

"Investor global percaya kepada Grab. Microsoft ini salah satu technology giant, ini membuktikan Grab yang memiliki visi dari teknologi dan mengetahui pasar Asia Tenggara dengan baik," kata Ridzki, di Jakarta, Rabu 10 Oktober 2018. 

Dia mencontohkan, Toyota juga menjadi investor ke Grab dan hal ini membuktikan industri berpihak pada Grab. Soal kerja sama dengan Microsoft, Ridzki akan diumumkan melalui program Grab for Indonesia

Terancam Diboikot karena Dituduh Dukung Israel, Grab Bantah dan Donasi Rp3,5 M ke Gaza

Ridzki menyanggah, investasi ini untuk menyaingi Gojek, yang mulai merayap di Asia Tenggara. Dia menuturkan, investor bukan melulu hanya bisnis, tapi juga melihat teknologi yang ada pada Grab. 

"Bukan hanya menjalankan bisnis tapi kepada teknologi dan melakukan dengan Grab yang memiliki visi, baik dari segi teknologi dan pasar Asia Tenggara," ujarnya. 

Presiden Grab Indonesia Didapuk sebagai Dewan Komisaris

Microsoft dan Grab melakukan sejumlah kerja sama dalam bidang teknologi. Menurut bocoran, pesaing Gojek tersebut mendapatkan suntikan investasi senilai US$200 juta atau Rp3 triliun.

Namun, Microsoft merahasiakan nilai dari investasi tersebut. 

Grab akan mengadopsi kecerdasan buatan, mesin pembelajaran hingga komputasi awan dari Microsoft. Kedua perusahaan itu akan memanfaatkan kecerdasan buatan untuk mengembangkan beberapa tool seperti keamanan dan keselamatan, layanan penerjemah, mesin rekomendasi, pengenalan wajah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya