- Reporter-News
VIVA – Penting bagi siapa pun memiliki pengetahuan untuk bisa memadamkan api sejak tahap sebelum si jago merah itu meluas sehingga sulit untuk ditanggulangi. Kini, sudah banyak teknologi inovatif untuk mencegah berkembangnya kebakaran menjadi besar.
Salah satunya PT Ziegler Indonesia. Sebagai pionir pembuat kendaraan pemadam kebakaran, perusahaan yang berbasis di Jerman ini terus berinovasi menghadirkan produk-produk kendaraan pemadam kebakaran sesuai pesanan (custom) karena diklaim mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi, zaman serta kebutuhan.
Mengawali kuartal III 2020 ini, mereka merilis produk kendaraan pemadam kebakaran teranyar, Ziegler Fire Truck SLF 40/50-10+250P, yang diperuntukkan bagi industri minyak dan gas (migas).
Kepala Operasional PT Ziegler Indonesia, Prasada Cendekiawan, mengaku mengkhususkan diri untuk memproduksi dan memasarkan kendaraan pemadam kebakaran custom yang unit pertamanya hadir di Indonesia sejak 1983.
Ia mengungkapkan, Ziegler Fire Truck SLF 40/50-10+250P merupakan yang tercanggih saat ini di Indonesia, di mana sistem fire fighting, yang terdiri dari fire hydrant, fire sprinkler dan fire alarm sistem, yang dioperasikan secara komputerisasi serta pengoperasian dua pompa yang bersamaan dengan daya jangkaunya minimal 60 meter.
“Perbedaan mencolok jika dibandingkan dengan kendaraan pemadam kebakaran yang ada saat ini terletak pada sistem fire fighting yang harus terhubung (interface) dengan sistem komputer," ungkapnya, Senin, 19 Oktober 2020.
Namun sayang, harga satu unit Ziegler Fire Truck SLF 40/50-10+250P ini tidak disebutkan nilainya. Prasada juga mengungkapkan dalam waktu dekat truk ini akan dipakai oleh raksasa migas Amerika Serikat (AS), ExxonMobile Limited.
Di AS, tepatnya kota Los Angeles, truk pemadam kebakarannya sudah ditenagai listrik. Akan mulai dioperasikan pada 2021, truk ini menjadi kendaraan pemadam kebakaran pertama di Amerika Utara yang punya mobil ditenagai oleh nonmigas yang diproduksi oleh Rosenbauer, sebuah perusahaan asal Austria.
Truk pemadam kebakaran ini ditenagai dua buah baterai dengan kapasitas 100 kilowat per jam. Dengan tenaga sebesar itu truk bisa bekerja selama dua jam nonstop. Satu unit truk listrik ini dibanderol US$6 juta atau sekitar Rp82,6 miliar.
Kiamat Diprediksi Ilmuwan Bakal terjadi Tahun 2026, Ini Penjelasannya
ara ahli di seluruh dunia sering kali membuat prediksi tentang akhir dunia atau kiamat berdasarkan pengetahuan mereka dalam bidang masing-masing, termasuk Thomas Malthus
