VIVA – Adanya pandemi membuat banyak orang beralih ke dunia digital, untuk menjalankan aktivitas mereka sehari-hari. Mulai dari menyelesaikan pekerjaan, hingga berbelanja barang dan jasa.
Bahkan, kini masyarakat juga bisa membeli layanan asuransi kesehatan semudah berbelanja baju secara online. Hal itu ditawarkan oleh Asuransi Astra, yang menggandeng aplikasi layanan kesehatan Halodoc untuk menghadirkan Garda Healthtech.
Chief Executive Officer Asuransi Astra, Rudy Chen mengatakan bahwa perilaku digital masyarakat dunia termasuk Indonesia meningkat signifikan selama satu tahun belakangan ini, sehingga menjadi peluang bagi pihaknya untuk masuk memperkuat literasi tentang asuransi kesehatan secara digital.
Apalagi, kata dia, adanya pandemi membuat kesehatan menjadi prioritas utama bagi sebagian besar masyarakat, dan asuransi akan menjadi solusi untuk melindungi diri dari pengeluaran yang tidak terduga.
"Peningkatan transaksi online untuk kebutuhan asuransi, khususnya asuransi kesehatan, meningkat hingga 30 persen pada saat pandemi dibandingkan saat sebelum pandemi," ujarnya saat konferensi pers virtual, dikutip Rabu 29 September 2021.
Meski kesadaran kebutuhan kesehatan terus meningkat, tidak serta merta membuat masyarakat membeli perlindungan asuransi, karena masih kurangnya literasi asuransi, produk asuransi kesehatan yang tersedia kurang beragam, dan prosesnya rumit serta harga yang kurang terjangkau masyarakat.
"Berkolaborasi dengan platform digital yang sudah terbukti berpengalaman dalam penyediaan layanan kesehatan digital yaitu Halodoc, asuransi Astra menawarkan asuransi yang dapat dibeli secara perorangan," tuturnya.
Ia menyebut cukup dengan Rp500 ribu hingga Rp1,2 juta, seseorang bisa memiliki asuransi ritel Garda Healthtech, di mana pelanggan dapat berkonsultasi dengan beragam dokter dari yang umum hingga spesialis dan dapat dibeli secara online maupun offline.
Director-In-Charge Astra Financial and Logistic, Suparno Djasmin mengungkapkan bahwa kolaborasi Asuransi Astra dan Halodoc akan menciptakan penawaran perlindungan kesehatan mumpuni bagi masyarakat. Apalagi Astra Internasional, lanjutnya, juga investasi di Halodoc.
"Ini kolaborasi yang baik, kita sudah melayani pelanggan 3,5 juta pelanggan di seluruh Indonesia, baik untuk otomotif kendaraan roda empat dan roda 2 dengan ditunjang cabang-cabang di Indonesia," katanya. (ant)
