- ANTARA/Reuters/as
VIVA – Seekor cumi-cumi prasejarah dengan sepuluh lengan dinamai Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden. Makhluk itu adalah nenek moyang tertua dari Cephalopoda, yang juga termasuk gurita.
Syllipsimopodi bideni dipersenjatai dengan dua anggota badan yang lebih banyak daripada keturunannya dan menjelajahi lautan 328 juta tahun silam. Senjata tambahan akan membuatnya menjadi predator yang lebih efisien.
Spesies ini ditemukan di Mississippian Bear Gulch di Montana, AS, salah satu situs fosil yang paling terpelihara di dunia, dikutip dari laman Independent, Jumat, 11 Maret 2022.
Syllipsimopodi bideni adalah cumi-cumi vampir primitif. Mereka tidak menghisap atau meminum darah tetapi memiliki kulit gelap yang menghubungkan lengan, menyerupai jubah. Penemuan ini memberikan cahaya baru pada evolusi, mendorong usia kelompok hampir 82 juta tahun.
"Ini adalah vampyropod pertama dan satu-satunya yang diketahui memiliki sepuluh pelengkap fungsional," kata Ilmuwan Christopher Whalen, yang diterbitkan di Jurnal Nature Communications.
Whalen mengaku terdorong oleh rencana yang diajukan Biden untuk melawan perubahan iklim antropogenik dan sentimen umum bahwa politisi harus mendengarkan para ilmuwan.
Vampyropoda adalah nenek moyang dari cumi-cumi vampir dan gurita. Asal-usul mereka tidak jelas. Keturunan modern memiliki delapan lengan dan dua mata besar yang memungkinkan mereka untuk bertahan hidup di perairan gelap gulita di dekat dasar lautan.
Gurita dan cumi-cumi dapat mencapai panjang masing-masing 45 dan 60 kaki dengan berat setengah ton. Sedangkan Syllipsimopodi bideni panjangnya kurang dari lima inchi, yang menunjukkan bahwa mereka pernah kecil sebelum tumbuh secara signifikan.
