9 Kandidat Wanita yang Akan Berjalan di Bulan, Ada Usianya 55 Tahun

9 kandidat wanita pertama yang menginjakkan kaki di Bulan.
Sumber :
  • Daily Mail

VIVA Tekno – Sudah lebih dari setengah abad yang lalu sejak manusia pertama kali berjalan di Bulan. Neil Armstrong yang merupakan pelopornya kerap mengucapkan kata-kata 'Itu satu langkah kecil bagi manusia, satu lompatan raksasa bagi umat manusia'.

Perburuan Alien Belum Usai, Kawan

Saat ini Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) berencana untuk mendaratkan wanita pertama di Bulan dalam waktu tiga tahun. Agensi tersebut telah mengurangi daftar dan sekarang mempunyai sembilan kandidat.

Menurut situs Daily Mail, Jumat, 5 Agustus 2022, kandidat astronot wanita yang terpilih untuk program tersebut termasuk Kayla Barron, Christina Koch, Nicole Mann, Anne McClain, Jessica Meir, Jasmin Moghbeli, Kate Rubins, Jessica Watkins dan Stephanie Wilson. 

UFO Terpantau Lagi Keliling Bulan

Kayla Barron

Begini Tampilan Gerhana Matahari Total dari Luar Angkasa

Kayla Barron

Photo :
  • NASA

Kayla Barron telah menjadi astronot NASA selama lima tahun, calon termuda kedua yang dipilih untuk program pendaratan di Bulan pada tahun 2025. Dia berasal dari Washington dan berusia 39 tahun.

"Ketika saya berdiri di luar di malam hari dan melihat ke Bulan, sesekali saya akan mencoba membayangkan diri saya berdiri di Bulan dan melihat kembali ke Bumi," katanya.

Christina Koch

Christina Koch

Photo :
  • Sergei Ilnitsky

Wanita usia 43 tahun itu merupakan pemegang rekor penerbangan luar angkasa tunggal terlama. Dia menghabiskan 328 hari di orbit selama perjalanannya ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

"Bagi saya, NASA berkomitmen untuk menjawab panggilan umat manusia untuk menjelajah oleh semua dan untuk semua. Kami adalah contoh bagaimana Anda jadi yang paling sukses ketika mengambil kontribusi dari setiap bagian dunia, dan planet dan umat manusia," ujarnya.

Nicole Mann

Nicole Mann

Photo :
  • NASA

Wanita asal California ini mempunyai total 2.500 jam penerbangan di 25 pesawat yang berbeda. Mann juga merupakan mantan pilot uji yang menerbangkan 47 misi tempur di Irak dan Afghanistan

"Anda ingin menjadi orang pertama yang berjalan di Bulan, Anda ingin memenuhi peran itu, tetapi sebenarnya ini bukan tentang Anda. Ini tentang misi yang lebih besar, jadi Anda bersemangat untuk mendukung peran apa pun yang Anda bisa," ujarnya.

Anne McClain

Anne McClain

Photo :
  • NASA

Dia merupakan mantan pilot helikopter tentara dan veteran Irak. McClain awalnya dijadwalkan untuk melakukan perjalanan antariksa wanita pertama bersama Christina Koch selama Bulan Sejarah Wanita pada Maret 2019. Tetapi karena masalah ukuran pakaian antariksa, mengakibatkan Eva bergabung dengan Nick Hague dan Koch. 

Jessica Meir 

Jessica Meir

Photo :
  • NASA

Jessica Meir pertama kali bermimpi menjadi astronot pada usia lima tahun. Saat ditanya perihal cita-cita, dia menggambar seorang astronot dalam pakaian luar angkasa yang berdiri di permukaan Bulan di sebelah bendera Amerika.

"Saya telah ditanya tentang ini berkali-kali, tetapi saya pikir bagian terpenting untuk diingat adalah bahwa itu bukan tentang pencapaian pribadi saya. Ini tentang mewakili semua orang di sini, di NASA dan jauh di luar itu, semua orang yang membawa kita ke tempat kita sekarang ini," imbuhnya.

Jasmin Moghbeli

Jasmin Moghbeli

Photo :
  • NASA

Ia adalah seorang ibu dari putri kembar. Moghbeli terpilih menjadi komandan misi SpaceX Crew-7 NASA ke ISS. Misi ini diharapkan diluncurkan pada tahun 2023 dengan roket SpaceX Falcon 9 dari Launch Complex 39A di Kennedy Space Center NASA Florida. 

Kate Rubins

Kate Rubins

Photo :
  • NASA

Kate Rubins menjadi wanita ke-60 yang terbang di luar angkasa dengan pesawat Soyuz Rusia ke ISS pada 7 Juli 2016.

Saat ditanya mengenai pentingnya wanita pertama yang berjalan di Bulan, dia menjawab, "Saya pikir itu tidak begitu penting apakah itu langkah untuk pria atau wanita. Ini akan menjadi langkah bagi umat manusia," jawabnya.

Jessica Watkins

Jessica Watkins

Photo :
  • NASA

Wanita berusia 34 tahun itu tengah menjabat sebagai spesialis misi pada misi SpaceX Crew-4 NASA ke ISS yang diluncurkan pada 27 April 2022. 

"Seindah apapun Bumi, saya tidak bisa mengalihkan pandangan dari Bulan. Setiap Bulan terbenam di @Space_Station membawa kita selangkah lebih dekat ke Bumi. Di Bulan saat kita melakukan penelitian ilmiah dan mengembangkan teknologi baru, akan membantu membuka jalan ke permukaan Bulan," katanya.

Stephanie Wilson

Stephanie Wilsom

Photo :

Dia adalah astronot wanita Afrika-Amerika paling senior dan paling banyak terbang di luar angkasa NASA, setelah mencatat lebih dari 42 hari di orbit. Usianya telah menginjak 55 tahun.

Jika terpilih sebagai wanita pertama, dia juga akan menyandang gelar sebagai orang tertua yang berjalan di Bulan, melampaui rekor Alan Shepard 47 tahun 80 hari pada tahun 1971.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya