TikTok Berhasil Kuasai Facebook

TikTok.
Sumber :
  • Getty Images

VIVA Tekno – Konten yang bersumber dari TikTok.com menjadi situs dan domain yang paling sering dilihat di laman Facebook.

Wakil Ketua KPK Dilaporkan ke Dewas Terkait Pelanggaran Etik

Temuan ini mengacu pada laporan "Widely viewed content" kuartal kedua 2022 oleh Meta yang berfokus pada konten di Amerika Serikat yang muncul di feeds pengguna. Disana, Meta melaporkan bahwa TikTok.com berhasil meraup hingga 35,9 juta penonton di feeds pengguna Facebook, seperti dilansir dari situs Gizmodo, Senin, 5 September 2022.

Tidak berhenti sampai disitu, TikTok juga berhasil menyabet posisi keempat sebagai domain yang paling sering dilihat, dimana platform video pendek asal China itu berhasil meraih 108 juta penonton.

Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Penistaan Agama Terkuak, Ternyata Buat Cari Endorse

Melalui laporan tersebut, Meta melaporkan empat tipe konten di dalamnya, meliputi domain, situs, halaman, dan postingan Facebook. Setiap tipe dari konten-konten tersebut berisikan 20 daftar konten di setiap kategori.

Kendati demikian, Meta mengklaim, laporan ini hanya merepresentasikan sekitar 3,04 persen dari apa yang dilihat pengguna pada Facebook feeds. Lebih dalam, Meta menuturkan bahwa mereka tetap berusaha untuk mempertahankan agar pengguna tetap menikmati unggahan yang berasal dari teman maupun grup, alih-alih dari link.

Pengakuan TikToker Galih Loss Soal Video Diduga Menistakan Agama: Saya Menyesali Semua

Selain itu, penting untuk dicatat juga, laporan ini tidaklah memasukkan situs dan domain milik Meta. Sehingga, masih belum jelas apakah justru konten yang berasal dari Instagram, Facebook, dan WhatsApp yang berhasil menduduki peringkat atas.

Tidak heran Facebook melihat TikTok sebagai ancaman terbaru dan mungkin paling berbahaya bagi bisnisnya. Khususnya TikTok telah menjadi situs yang saat ini paling banyak dikunjungi di dunia.

TikTok seakan menjadi surga bagi influencer, selebriti, merek, dan tentu saja, individu sehari-hari di seluruh dunia.

Blake Chandlee, mantan petinggi Facebook yang sekarang menjabat sebagai presiden solusi bisnis global TikTok, baru-baru ini menjelaskan perbedaan penting antara keduanya. Yakni, TikTok lebih merupakan platform hiburan daripada jejaring sosial, mengutip dari situs BGR.

“Facebook adalah platform sosial, mereka telah membangun semua algoritme mereka berdasarkan grafik sosial. Kami (TikTok) tidak, Kami adalah platform hiburan. Perbedaannya signifikan. Ini perbedaan besar.” ujar Blake.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya