- VIVAnews/Muhammad Chandrataruna
VIVAnews - PT First Media Tbk (First Media), salah satu penyedia layanan jaringan komunikasi pita lebar (broadband) dan televisi berbayar, baru saja meluncurkan teknologi high-definition (HD) bagi pelanggan Home Cable.
Pada tahap pertama, mulai Agustus tahun ini, First Media sengaja hanya membuka dua channel eksklusif, yakni film-film box office HBO dan channel olah raga ESPN.
“Ini akan berjalan beberapa bulan ke depan. Kami prinsipnya respect sama dua partner. Kami sepakat untuk membuat dua channel ini disiarkan secara eksklusif,” kata Hengkie Liwanto, Direktur First Media usai jumpa pers di Jakarta, Selasa 10 Agustus 2010.
Hengkie menyebutkan, mereka yang membutuhkan mutu visual lebih baik dan gambar lebih tajam tidak banyak. “Karena itu, kami sengaja membuatnya eksklusif, hanya memenuhi kebutuhan pelanggan,” ucapnya.
Sebagai perbandingan, TV definisi standar umumnya memiliki resolusi 480p, mengacu pada 480 baris piksel dari atas ke bawah, sedangkan HD memiliki 720 atau 1080 baris piksel dari atas ke bawah, kemudian disebut dengan 720p/1080p.
Untuk tambahan layanan ini, pelanggan Home Cable perlu menambahkan digital HD box dengan biaya sewa terjangkau, yakni Rp100 ribu per bulan. “Kalau beberapa bulan ke depan sudah terakomodasi, baru kami buka untuk channel-channel lain,” kata Hengkie. “Kira-kira tahun depan mulai ekspansi, kami jalankan secara bertahap.”
Awal Oktober mendatang, First Media berencana menyuguhkan siaran HD live streaming acara musik Java Rockin' Land yang diramaikan oleh Smashing Pumpkins, Arkarna, dan band-band besar asal mancanegara. Kabarnya, perseroan akan menyiapkan channel khusus untuk siaran HD tersebut.
Untuk yang sekarang, menurut Hengkie, perusahaan hanya mengejar prestise. Sedikit pelanggan pun tidak menjadi masalah. “Kami estimasi ada 5.000 pelanggan. Cukup eksklusif. Potensinya bisa menjadi 10 persen dari total pelanggan atau sekitar 30 ribu pelanggan,” ucap Hengkie.
Hingga Juni, First Media mencatat sekitar 300 ribu pelanggan TV berbayar dengan total channel sekitar 100 channel. (art)
Risma Populer di Jatim tetapi Elektabilitas Khofifah Tinggi, Menurut Pakar Komunikasi Politik
Pakar komunikasi politik mengatakan sosok Menteri Sosial Tri Rismaharini cukup populer di Jawa Timur tetapi elektabilitasnya tidak setinggi Khofifah Indar Parawansa.
